Biarkan pada luka Anda dan biarkan selama sekitar 5 jam. Prosedur ini bisa diulang beberapa kali dalam sehari untuk mendapatkan hasil yang positif.
4. Madu
Madu adalah bahan alami yang menyehatkan. Memiliki beberapa manfaat, antara lain menyembuhkan luka bakar dan infeksi bakteri. Telah digunakan selama ribuan tahun untuk mengobati dan menyembuhkan luka.
Madu juga bisa digunakan untuk mag. Madu bsa menghambat pertumbuhan mikroorganisme dan memiliki sifat antimikroba.
Selain itu, madu juga merangsang aktivitas limfositik dan fagositik yang membantu tubuh melawan infeksi.
Tergantung pada ukuran luka Anda, oleskan madu pada balutan dan oleskan pada luka. Teknik ini lebih efektif dibandingkan mengaplikasikannya secara langsung.
5. Kunyit
Kunyit dikenal karena sifat antiseptiknya dan telah digunakan untuk penyembuhan luka karena alasan yang sama.
Tidak hanya bisa mencegah infeksi, tetapi juga mengurangi peradangan dan mengurangi rasa sakit, karena juga bersifat analgesik.
Mengandung kurkumin, senyawa yang memiliki khasiat penyembuhan luka. Ini juga membantu menutup luka dengan mendorong pembentukan sel kulit baru.
Anda bisa mengoleskan bubuk kunyit dalam jumlah banyak pada luka Anda. Jika Anda mengalami luka, bubuk kunyit bisa membantu menghentikan pendarahan.
6. Minyak Kelapa
Minyak kelapa bisa mencegah atau mengurangi risiko infeksi. Ini bisa membantu luka Anda sembuh lebih cepat. Minyak kelapa memiliki sifat antiinflamasi yang juga bisa mengurangi kemerahan, iritasi, dan bengkak.
Minyak kelapa mempercepat regenerasi kulit dan juga mengurangi rasa sakit di area yang terkena. Sifat melembapkannya akan mencegah rasa gatal.
Anda bisa mengoleskan minyak kelapa langsung pada luka menggunakan tangan atau kapas.
7. Minyak Pohon Teh