CIREBON, RADARCIREBON.COM – Jagat media sosial di Cirebon dihebohkan dengan video mengerikan terkait dugaan aksi kekerasan yang dilakukan oleh sekelompok orang terhadap seorang pengendara sepeda motor.
Dalam video tersebut dinarasikan bahwa sekolompok orang tersebut melakukan aksi kekerasan di jalan Raya Bypass Plered, Kabupaten Cirebon.
Sampai-sampai korban aksi kekerasan ini mengalami putus leher.
BACA JUGA:Peringati Hari Ibu Nasional, PT DAM Ajak Masyarakat Tingkatkan Kesadaran Keselamatan Berkendara
BACA JUGA:Inilah Tiga Nama yang Diusulkan ke Presiden Jokowi untuk Jadi Sekda Jabar
BACA JUGA:925 ODGJ di Kabupaten Bekasi Boleh Nyoblos pada Pemilu 2024 Nanti
Namun, setelah ditelusuri oleh tim Cirebonkab Siber Hoaks, ternyata informasi yang disampaikan dalam video tersebut tidaklah benar alias berita bohong.
Oleh sebab itu, dalam akun Instagram @cirebonkabsiberhoaks menjelaskan bahwa video yang sempat beredar luas ini bukanlah kejadian yang terjadi di wilayah Kabupaten Cirebon.
“HOAKS VIDEO KORBAN GENG MOTOR SAMPAI KEPALANYA PUTUS DI PLERED, KABUPATEN CIREBON,” tulis admin akun Instagram @@cirebonkabsiberhoaks, Selasa 26 Desember 2023.
Tapi, faktanya bahwa video tersebut merupakan insiden kecelakaan yang terjadi di Kota Denpasar, Bali yang menewaskan seorang warga negara asing (WNA) asal Belanda pada tanggal 19 Desember 2023 lalu.
BACA JUGA:PPLN Lalai, KPU RI: Surat Suara yang Diterima WNI di Taipe Dianggap Kategori Rusak
BACA JUGA:Kakorlantas Polri Cek Langsung Pengamanan Arus Balik Libur Natal di GT Palimanan
“FAKTANYA: Video tersebut bukanlah video korban geng motor di Plered, Kabupaten Cirebon melainkan kejadian kecelakaan di Denpasar, Bali yang menewaskan Bule asal Belanda, Selasa (19/12/2023),” imbuh keterangan tersebut.
Hal ini dibarengi dengan data informasi yang bersumber dari sebuah laman media online terkait insiden kecelakaan tersebut. (*)