CIREBON, RADARCIREBON.COM – Tim gabungan berhasil menemukan seorang anak yang dikabarkan tenggelam di Sungai Ciberes, Blok Karang Moncol, Desa Gebang Kulon, Kecamatan Gebang, Kabupaten Cirebon, Senin 29 Januari 2024.
Korban yang diketahui bernama Fauzi Sani (11) ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dengan jarak sekitar 15 Meter dari lokasi kejadian.
“Korban berhasil ditemukan pada pukul 19.54 WIB Senin 29 Januari 2024,” tulis keterangan dari Forum Koordinasi Potensi Pencarian dan Pertolongan (FKP3) Wilayah Cirebon Kota yang diterima radarcirebon.com, Senin 29 Januari 2024 tadi malam.
BACA JUGA:Kenakan Sistem Dynamic Pricing, Tiket Kereta Whoosh Rp 150ribu untuk Kelas Premium Ekonomi
BACA JUGA:Berikut Identitas Pelaku dan Korban Penganiayaan Berencana Staf Koperasi di Arjawinangun
BACA JUGA:Sempat Dinyatakan Hilang, 16 Pendaki Gunung Gede Panrango Ditemukan Selamat
BACA JUGA:UGJ Buka Rekrutmen Dosen, Nih Silahkan Cek Formasi dan Persyaratannya
Dalam keterangan tersebut, korban dinyatakan tenggelam saat sedang mandi-mandian bersama teman-temannya ditepi Sungai Ciberes. “Kejadian sekitar pukul 14.00 WIB,” papar keterangan tersebut.
Kemudian, sejumlah saksi yakni teman-teman korban melaporkan kejadian tersebut kepada pihak terkait, lalu ditembuskan dan ditindaklanjuti oleh unsur Pemerintah Desa Gebang Kulon dan Forkompincam Gebang.
BACA JUGA:Fantastis! Segini Honor yang Bakal Didapat KPPS Selama Bertugas di Pemilu 2024
BACA JUGA:Inilah 5 Kampus yang Sediakan Beasiswa untuk Hafidz Qur'an, Buruan Daftar!
BACA JUGA:5 Fakta Pembacokan di Cirebon, Korban Alami Luka Berat
Selanjutnya, dilakukan proses pencarian oleh tim gabungan yang terdiri dari berbagai unsur di sekitar lokasi kejadian.
Beruntung, pada pukul 19.54 WIB, Senin 29 Januari 2024 korban berhasil ditemukan dalam kondisi sudah tak bernyawa.
BACA JUGA:BBRI Rebut 2 Penghargaan Best Stock Awards 2024, Berkontribusi Kuatkan IHSG
BACA JUGA:Penting! Lakukan Hal Ini Dulu Sebelum Daftar Kuliah Supaya Tidak Salah Jurusan
BACA JUGA:Pelaku Diduga Mengincar Nyawa Kepala Cabang Koperasi di Arjawinangun, Apa Motifnya?
Setelah dievakuasi dari dalam sungai oleh sejumlah petugas dan tim gabungan, jasad korban diserahkan kepada keluarganya. (*)