CIREBON-Truk bermuatan semen yang terguling di Jalan Raya Pantura tepatnya di daerah Susukan, Cirebon pada Kamis (13/2) sampai Senin (17/2) siang belum juga dievakuasi. Kejadian tergulingnya truk yang bermuatan semen itu dibenarkan oleh Kapolsek Susukan, AKP Supriyadi SH, MSi. Pihaknya mengatakan bahwa kejadian tersebut terjadi semenjak hari Kamis (13/2) dini hari sekitar pukul 03.00 WIB. Kejadian itu bermula ketika truk yang bermuatan semen dengan nopol N 9057 UC yang dikemudikan oleh Dede Suleman (33) warga Desa Kalijalak RT 01 RW 09 Kecamatan Manggala Kabupaten Tegal berangkat dari Gresik, Jawa timur dan hendak menuju ke Jakarta. Namun, ketika sampai di daerah Susukan, Cirebon sopir hilang kendali karena mengantuk sehingga truk menabrak sisi kanan pembatas jalan lalu oleng ke kiri dan mengakibatkan truk terguling sampai memenuhi setengah badan jalan. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. sang sopir hanya mengalami luka-luka ringan di kaki, sementara keneknya melarikan diri. Pantauan radarcirebon.com di lokasi, tadi nampak truk sedang berusaha untuk di evakuasi dengan cara mengambil isi tangki dan memindahnya ke tangki yang lain. Ahmad (28) rekan sesama sopir truk semen yang membantu proses evakuasi mengatakan kesulitan dalam evakuasi tersebut karena truk yang terguling bermuatan penuh semen. \"Kami sedang berupaya untuk mengelas tangki tersebut untuk selanjutnya menguras isi semen dan memindahkanya ke tangki truk yang kosong\" ujarnya kepada radarcirebon.com. Ahmad yang juga pengemudi truk tangki kosong yang akan digunakan untuk memindahkan isi muatan semen tersebut mengatakan evekuasi diperkirakan berlangsung lama karena pemindahan isi semen menggunakan manual. \"Pemindahan isi semen pake kuras manual\" tambahnya.(srp)
Kategori :