Tim Indonesia yang merasa dirugikan dengan beberapa keputusan wasit, dirinya akan melakukan tindakan dengan melayangkan surat protes.
BACA JUGA:Sebanyak 391.575 Wisatawan Berlibur di Jabar Selama Libur Lebaran
BACA JUGA:Rekayasa Lalu Lintas dari GT Kalikangkung sampai Cikampek Diperpanjang
"Sebagai federasi dan sesuai regulasi, kami akan melayangkan surat protes kepada AFC, untuk beberapa keputusan dalam pertandingan ini," ujarnya.
Meski begitu, dirinya tetap meminta kepada seluruh pemain untuk fokus menatap dua laga lainnya.
Erick menegaskan, para pemain kala bertanding, tidak akan berjuang sendirian, dukungan penuh para suporter tanah air diyakini bakal terus mengalir.
"Kami selalu mendukung kalian. Ini bukan akhir, fokus untuk memberikan yang terbaik di dua pertandingan fase grup berikutnya," ucap Erick Thohir.
BACA JUGA:Hibur Pemudik yang Ingin Balik ke Jabodetabek, Stasiun Cirebon Sediakan Live Music
BACA JUGA:Apes! Lawan Qatar, Indonesia Kebobolan 2 Gol dan 2 Kartu Merah
Dalam video itu, Erick juga menyinggung poin yang menjadi dasar protes.
Salah satunya kartu merah gelandang Timnas Indonesia U23, Ivar Jenner yang seharusnya tidak layak mendapat hukuman kartu.
"PSSI akan layangkan surat protes. Kartu merah Ivar, mestinya nggak kartu merah," katanya.
Selain kartu Ivar Jenner, beberapa keputusan wasit lainnya juga dianggap merugikan.
BACA JUGA:Babak Pertama Qatar vs Indonesia: Skuad Garuda Muda Tertinggal 1 Gol
BACA JUGA:Kapolri Memastikan Semua Unsur Bersinergi Beri Pelayanan Terbaik Arus Balik Lebaran
Salah satunya memutuskan VAR memberi penalti kepada Qatar atas pelanggaran yang dilakukan Rizky Ridho di kotak terlarang.