RADARCIREBON.COM - Nama Dede dan Aep diperbincangkan kembali di kasus Vina Cirebon, karena menjadi petunjuk penting.
Karyawan tempat cuci mobil tersebut, menurut keterangan pengacara Titin Prialianti adalah yang memberi informasi terkait para pelaku kasus Vina Cirebon.
Dede dan Aep menghubungi Rudiana selaku ayah dari korban Muhammad Rizky Rudiana. Dari informasi Dede dan Aep, kemudian dilakukan penangkapan terhadap 7 pelaku.
Mereka lantas menjalani hukuman penjara seumur hidup, dan 1 diantaranya divonis 8 tahun penjara karena saat kejadian masih di bawah umur.
BACA JUGA:Pencarian 3 DPO Kasus Vina di Banjarwangunan, Kuwu: Ada Egi Bukan Pegi, Andi 15, Dani 9 Orang
Lalu, siapa sebenarnya Dede dan Aep yang dimaksud? Soal 2 nama ini, tidak ada yang tahu persis. Bahkan mereka tidak pernah dihadirkan di persidangan.
Wartawan radarcirebon.com yang melakukan penelusuran ke lokasi belum menemukan kedua orang dimaksud sejauh ini.
Informasi yang dihimpun di lapangan, lokasi tersebut sudah ada sejak tahun 2010. Awalnya adalah tempat cuci mobil.
Namun, sekarang ini sudah menjadi salon mobil. Bahkan, dalam perjalanan sejak 2010 sampai dengan sekarang, sudah terjadi 5 kali pergantian kepemilikan.
BACA JUGA:Pelecehan Kuwu Sindanghayu Terhadap Warga Berpotensi Sanksi
Salah seorang karyawang cuci mobil, Jono mengatakan, sekarang ini sudah tidak ada yang namanya Dede dan Aep. Pemiliknya juga baru.
"Kalau tempat cuci mobil memang sudah lama ada. Yang lama sudah tidak ada di sini lagi pemiliknya dan karyawannya. Nggak tahu ke mana," kata Jono, kepada radarcirebon.com, Rabu, 22, Mei 2024.
Keterangan serupa disampaikan pedagang yang sudah lama berjualan di kawasan tersebut yakni, Husein.
Meski sudah lama berjualan di lokasi tersebut, Husein mengaku tidak kenal Aep dan Dede.
BACA JUGA:Kemungkinan Penyebab Jatuhnya Heli Presiden Iran, Berkaca dari Kecelakaan Pebasket Kobe Bryant