"Katanya sih iya kerja di cuci mobil. Tapi itu kan sudah lama sekali. Itu kan pendatang juga Aep dan Dede itu, karena karyawan di cuci mobil," katanya.
Soal adanya kejadian kejar-kejaran menggunakan sepeda motor yang berujung pada pembunuhan di Gang Bakti, Husein mengaku saat kejadian dirinya sudah tutup.
Sebab, warungnya hanya buka sampai sore. Daerah itu, terhitung sepi di malam hari.
"Kalau (Dede dan Aep) mereka tidurnya di tempat cuci mobil itu. Kalau saya sore juga sudah tutup," ungkapnya.
BACA JUGA:Sakit, Seorang ABK Ditemukan Meninggal. Lanal Cirebon Bantu Evakuasi
Kendati demikian, Husein mengaku menyaksikan saat penangkapan terjadi pada sore hari. Ketika itu, awalnya dia kurang memperhatikan, karena sedang sibuk dengan tokonya.
"Saya nggak tahu itu penangkapan. Tahu ada keramaian saja, terus mereka dibawa. Nggak tahu juga ada pembunuhan di sini. Baru tahu setelah ada rekonstruksi," tuturnya.
Waktu itu, warga mengira kejadian pembunuhan tersebut di jalan tol. Bukan di gang yang ada di Jl Perjuangan.
"Kami tahu lokasi pembunuhannya di belakang itu, malah waktu ada rekonstruksi di sini," sebutnya.