RADARCIREBON.COM - Suku Togutil Halmahera muncul dalam sebuah interaksi yang langka bersama sejumlah pekerja di kawasan hutan Halmahera Timur, Maluku Utara.
Suku primitif yang hidup di pedalaman hutan rimba tersebut, tiba-tiba keluar menuju area terbuka dan bertemu dengan salah seorang pekerja.
Lantas, tidak lama berselang keluar 2 orang lainnya yang menyusul dari arah belakang.
Ketiga orang anggota Suku Togutil Halmahera tersebut kemudian diajak oleh pekerja mengonsumsi makanan dari sebuah warung yang ada di lokasi.
BACA JUGA:Pegi Setiawan Sudah Ditangkap, Keluarga Vina: Benar atau Bukan, Polisi Lebih Tahu
Belum diketahui sumber video viral yang menyebar di media sosial dan alasan dari suku primitif tersebut keluar dari hutan rimba.
Namun terlihat dari perawakannya yang sangat kurus, suku terasing tersebut nampak kekurangan makanan.
Mengutip Jurnal UIN Raden Fatah Palembang, suku Togutil Halmahera merupakan kelompok masyarakat yang masih hidup dengan nilai tradisional yang mereka yakini.
Bahkan sangat jauh dari teknologi dan pembangunan. Sehingga untuk kebutuhan hidup seperti makanan, sangat bergantung pada hutan.
BACA JUGA:Pj Gubernur Jabar Tinjau Rekontruksi Jalan Provinsi di Tegalgubug - Arjawinangun Cirebon
Keberadaan dari kelompok ini, terbilang sulit dideteksi. Mengingat mereka hidup nomaden di pedalaman hutan rimba.
Biasanya mereka hidup di sekitar daerah aliran sungai yang menyediakan banyak makanan.
Oleh karena itu, sangat jarang terjadi interaksi antara masyarakat modern dengan suku ini. Adapun perjumpaan yang terjadi terbilang langka.
Rumah masyarakat Togutil umumnya terbuat dari kayu, bambu, dan beratap daun palem. Rumah yang ditempati juga biasanya tidak berdinding dan hanya berlantai papan.
BACA JUGA:Ikatan Motor Honda Garut Gelar Rolling City Sekaligus Sosialisasi Safety Riding