KUNINGAN, RADARCIREBON.COM – Kabupaten Kuningan melangkah mantap menuju cita-citanya sebagai Kabupaten Pendidikan. Di bawah pengelolaan Tim Akselerasi yang dibentuk pada akhir tahun 2023, dengan tiga unsur utamanya penanggung jawab (Bupati Kuningan, Wakil Bupati Kuningan, Ketua DPRD Kabupaten Kuningan), pengarah (Sekretaris Daerah Kabupaten Kuningan dan sejumlah pihak lainnya).
Pelaksananya adalah Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kuningan sebagai Ketua serta Kepala Kementerian Agama Kabupaten Kuningan dengan sejumlah unsur lainnya.
Berbagai kemajuan pesat telah diraih dalam enam bulan pertama tahun ini. Capaian gemilang ini menunjukkan komitmen kuat semua pihak untuk menjadikan Kuningan sebagai pusat pendidikan terdepan di Jawa Barat.
Dalam upayanya, Tim Akselerasi sendiri diketuai H Uhar Suharfaputra dan telah membangun pondasi kokoh melalui struktur dan program yang matang. Terbitnya SK Bupati Nomor 420/KPTS.936-DIKBUD/2023 tentang Pembentukan Tim Akselerasi Program Kabupaten Kuningan Menuju Kabupaten Pendidikan menjadi bukti konkret komitmen pemerintah daerah.
BACA JUGA:Masjid Raya At-Taqwa Cirebon Jadi Percontohan Masjid Ramah Anak di Jawa Barat
"Tim Akselerasi siap menjalankan program strategis dengan penyusunan Kerangka Acuan Kerja (KAK) yang matang. Rencana Induk Pembangunan Pendidikan (RIPP) edisi revisi telah tersusun lengkap, mencakup rencana tindakan kerja. Kemudian juga program kerja operasional, model implementasi program kerja, dan panduan gerakan menuju Kuningan Kabupaten Pendidikan," terang Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kunungan U Kusmana SSos MSi.
Dokumen-dokumen ini menjadi panduan bagi seluruh pemangku kepentingan dalam mewujudkan cita-cita bersama.
Upaya sosialisasi program akselerasi Kabupaten Pendidikan gencar dilakukan secara masif dan menjangkau segenap komponen masyarakat.
Dengan dukungan fasilitas kendaraan dari pemerintah daerah, Tim Akselerasi telah menyampaikan panduan gerakan ini kepada berbagai komponen, termasuk Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kuningan.
"Sosialisasi juga dilakukan di desa-desa dan kelurahan di 32 kecamatan, menjangkau seluruh 360 desa dan 15 kelurahan di Kabupaten Kuningan," kata U Kusmana. (ags)
BACA JUGA:Pendukung Saka Tatal Pakai Kaos 'Perkasa' Gelar Aksi Damai di PN Cirebon