Susanto menegaskan, menentukan hari jadi suatu daerah atau hari kemerdekaan tentu tidak asal-asalan.
Sebab, menurut dia, untuk menentukan sesuatu yang berhubungan dengan hari lahir, pasti ada tradisi dan momen sakral yang dijalankan.
"Kalau mau merubah, sekalian saja dengan 17 Agustus biar Kuningan dikecam. Ya atuh mengganggu, karena tanggal tersebut sudah dibikinin orang-orang hebat sebelum saya lahir." tuturnya.
"Harusnya bisa beradaptasi. Mungkin yang dikatakan menentukan tanggalnya kan istilah Sunda , geus ngabubur bodas ngabubur bereum," tambahnya lagi. (*)