KUNINGAN, RADARCIREBON.COM - Demi bisa merawat buah hati yang tengah sakit akibat kanker langka, Wawan Wahyudi rela meninggalkan pekerjaannya.
Sumber pendapatan keluarga yang berasal dari hasil berjualan di luar kota itu, sudah lama ditinggalkan Wawan.
Dirinya lebih memilih mendampingi putrinya yang tengah menderita tumor sarkoma, merupakan sejenis penyakit kanker langka.
Wawan, warga Desa Sidawangi, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon, kini lebih sering berada di rumah.
BACA JUGA:Indeks Bisnis UMKM BRI Triwulan II 2024: Bisnis UMKM Mulai Membaik dan Prospektif
Menemani anak keduanya yang bernama Revalina (14), yang sehari-harinya hanya beraktivitas di tempat tidur karena kaki sebelah kanan mengalami pembesaran.
Air mata Wawan tidak terbendung. Hal itu dikarenakan dirinya menginginkan sang buah hati dapat beraktivitas seperti sediakala.
Demi bisa merawat putrinya, Wawan rela kehilangan pekerjaan berdagang di Kota Depok yang menjadi satu satunya penghasilan keluarganya sejak Desember 2023.
"Kan saya jualannya di sekolah, selalu ingat anak. Yang mana sampai sekarang belum bisa kembali ke Sekolah seperti yang lain," ungkap Wawan dikutip dari radarkuningan, Rabu 31 Juli 2024.
BACA JUGA:Menderita Kanker Langka, Siswi SMPN 1 Mandirancan Hanya Bisa Terbaring
Dikatakan Wawan, selain omset penjualan yang mengalami penurunan, keinginannya untuk merawat anak kedua dari 4 bersaudara itu, kian tak terbendung.
Kondisi itu memaksanya untuk melepaskan sumber penghasilan keluarga yang dilakoni lebih dari sepuluh tahun itu.
"Gabisa berpikir Mas, saya ingin nyuapin anak saya. Hati saya hancur melihat anak perempuan saya terbaring dengan kondisi seperti ini," katanya dengan air mata berlinang.
Selain hilangnya sumber penghasilan, Wawan juga dibuat bingung setengah mati karena putrinya diharuskan menjalani kemoterapi sebanyak 9 kali.
BACA JUGA:Sidang PK Saka Tatal Lanjut Hari Ini, Farhat Abbas Tantang Rudiana Hadir