CIREBON, RADARCIREBON.COM – Pelajar SMP inisial AI meninggal dunia dengan sejumlah lukan di tubuhnya.
AI diuga meninggal dunia akibat tawuran di wilayah Kecamatan Babakan, Kabupaten Cirebon, Senin 5 Agustus 2024.
R Lesmana, kuasa hukum keluarga AI, mengungkapkan bahwa telah dilakukan tindakan autopsi terhadap jasad korban. Namun demikian pihak keluarga saat ini menantikan hasilnya.
Sementara itu, kepada wartawan R Lesmana sempat menyebutkan sejumlah luka yang dialami oleh korban.
Setidaknya ada lima luka yang pada tubuh korban termasuk luka menganga yang diduga akibat sayatan senjata tajam.
“Pertama di paha sebelah kiri terdapat luka sobek. Kaki bagian depan jempol dan jari-jari luka mengelupas di kedua kaki,” tutur Lesmana, Selasa 6 Agustus 2024.
“Satu luka sedikit menganga di bagian kiri di bawah ketiak dan satu luka di punggung,” imbuhnya.
Untuk mengetahui penyebab luka-luka tersebut, Lesmana menegaskan, bahwa pihak keluarga masih menunggu hasil autopsi.
BACA JUGA:Identitas Pelajar SMP Meninggal Diduga Tawuran di Babakan, AI Dimakamkan di Pabuaran Cirebon
“Kami tidak bisa memastikan (penyebab luka). Nanti (sesuai) hasil autopsi yang akan keluar Insya Allah perkiraan 7 kali 24 jam,” jelasnya.
Terkait peristiwa tawuran di wilayah Kecamatan Babakan, Kabupaten Cirebon yang terjadi sebelum korban ditemukan meninggal dunia, Lesmana mengaku enggan berspekulasi.
Menurutnya, polisi masih menyelidiki kasus ini.
“Info sementara bahwa ini terjadi sebuah tawuran. Tapi ini hanya info dulu karena pihak dari kepolisian yang tadi malam kami hubungi di Rumah Sakit Waled mengatakan bahwa ini semua masih dalam ranah penyelidikan,” tuturnya.
BACA JUGA:Cegah Praktik Korupsi, Pemerintah Kabupaten Cirebon Dorong Tingkatkan Integritas ASN