Maju Pilkada Jabar, Paslon Asih: Padukan Imtaq dan Iptek

Kamis 29-08-2024,20:30 WIB
Reporter : Moh Junaedi
Editor : Moh Junaedi

BANDUNG, RADARCIREBON.COM – Pasangan calon Ahmad Syaikhu dan Ilham Akbar Habibie (Asih) mengusung gagasan iman dan taqwa (imtaq) serta ilmu pengetahuan serta teknologi (imtek).

"Kita akan sempurnakan kesuksesan gubernur-gubernur sebelumnya dengan memadukan antara imtaq dan iptek."

"Alhamdulillah pasangan kami betul-betul memahami itu sehingga siap untuk memajukan Jawa Barat ke depan," kata Syaikhu usai mendaftarkan diri sebagai calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat 2024-2029 ke Komisi Pemilihan Umum (KPU), Kamis 29 Agustus 2024.

 BACA JUGA:Detik-detik Pendaftaran Cakada di Pilkada Jabar, Ono Surono Masih Tunggu Keputusan DPP PDI Perjuangan

BACA JUGA:ASLI, JANGAN DITIRU! SMK di Wilayah Mundu di Lempari Petasan oleh Sekelompok Pelajar Berkendara Motor

BACA JUGA:KAI Daop 1, 2 dan 3 Jalin Kerja Sama dengan Kejaksaan Tinggi Jabar

Presiden PKS ini menjelaskan, pembangunan di Jawa Barat ini juga diharapkan bisa sejalan dengan apa yang dilakukan oleh pemerintah pusat. 

2

“Sehingga betul-betul bisa sinergis kolaboratif saling mengisi dan menyempurnakan pembangunan yang ada," katanya.

Syaikhu menambahkan, pasangan Asih bisa menang dan sukes dalam mengikuti kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Barat 2024.

"Insya Allah kami akan berkomitmen untuk pilkada yang demokratis, aman, damai, dan bermartabat, kita ingin mewujudkan Jawa Barat ke depan yang maju, adil, dan sejahtera," pungkasnya.

BACA JUGA:Mayat Laki-laki di Jalan Ampera Kota Cirebon, Diduga Serangan Jantung

BACA JUGA:Dani-Fitria Jalan Kaki ke KPU Diiringi Ribuan Pendukung, Dani Mardani: Mudah-mudahan Semuanya Lancar

Sementara, calon Wakil Gubernur Jabar Periode 2024-2029 Ilham Habibie menyebut ada beberapa hal yang kini menjadi fokus utama bersama pasangannya Ahmad Syaikhu dalam memimpin Jawa Barat (Jabar).

Ilham mengatakan, salah satu dari beberapa hal tersebut yakni menciptakan lapangan pekerjaan sebanyak mungkin untuk masyarakat.

"Kami lihat bahwasannya banyak saudara-saudara kita terancam bahkan sudah ada yang terkena PHK, itu harus kita stop."

Kategori :