Kebakaran Rumah di Kuningan, Nenek Mi’ah Alami Kerugian Sekitar Rp164 Juta

Selasa 03-09-2024,16:30 WIB
Reporter : Agus Sugiarto
Editor : Tatang Rusmanta

RADAR CIREBON – Kebakaran menghanguskan rumah Nenek Mi’ah di Desa Indapatra Kabupaten Kuningan.

Musibah ini menimpa rumah milik Nenek Mi’ah, lansia yang sudah berusia 90 tahun. Korban ditakasir mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah.

Rumah nenek Mi'ah terletak di Desa Indapatra, Kecamatan Cigandamekar, Kabupaten Kuningan. Mengalami kebakaran pada Minggu dini hari (1/9/2024) sekitar pukul 01.10 WIB. 

Api baru dipadamkan oleh tim pemadam kebakaran Kabupaten Kuningan sekitar pukul 03.00 WIB.

BACA JUGA:Perbaikan Masjid As-Salam yang Ambruk Atapnya, Begini Kata Pj Walikota Cirebon

Kepala UPT Damkar Kuningan Andri Arga Kusumah menjelaskan, kerugian korban ditaksir mencapai Rp164 juta.

Andri juga mengatakan, bahwa peristiwa kebakaran ini pertama kali dilaporkan oleh perangkat desa setempat. 

2

Yaitu, setelah seorang warga melihat api yang berkobar dari kejauhan.

"Menurut laporan, Bapak Lili Rusli yang sedang berada di sawahnya melihat kobaran api dari arah rumah Ibu Mi'ah. Dia segera berlari ke lokasi, membangunkan pemilik rumah, dan meminta bantuan warga sekitar untuk melakukan pemadaman dengan peralatan seadanya," jelasnya.

BACA JUGA:2 Bulan Menikah Ingin Hadiahi Istri Motor, Pedagang Cilok di Cirebon Justru Ditangkap Polisi

Setelah menerima laporan dari warga sekitar pukul 01.20 WIB, UPT Damkar Kuningan segera mengirimkan enam anggota piket beserta satu unit kendaraan pemadam ke lokasi kejadian. 

Tim tiba di lokasi pada pukul 01.45 WIB, dan langsung melakukan upaya pemadaman serta pendinginan.

Pihaknya menyatakan, bahwa kebakaran diduga kuat disebabkan oleh korsleting listrik. 

"Kami menduga kebakaran ini terjadi akibat korsleting listrik. Tim kami, bersama pihak Polsek Cilimus, perangkat desa, dan warga setempat, telah melakukan pengecekan untuk memastikan api benar-benar padam," jelasnya.

Beruntung, tidak ada korban jiwa atau luka dalam kejadian ini. Namun, kerugian material diperkirakan mencapai Rp164 juta.

Kategori :