Kandungan antioksidan dipercaya dapat membantu mencegah berbagai macam komplikasi diabetes dan resistensi insulin.
3. Kopi hitam
Menurut hasil penelitian yang dilakukan pada tahun 2019, yang hasilnya kemudian dimuat dalam sebuah jurnal yang bernama Nutritiens.
Minum, kopi hitam secara teratur dapat menurunkan resiko terkena penyakit diabetes tipe 2.
Hal ini disebabkan, karena kopi hitam mengandung senyawa tanaman yang bernama fitokimia.
BACA JUGA:Kabupaten Bandung Diterjang Banjir, Pj Gubernur Imbau Pemkab Agar Lebih Siaga
BACA JUGA:Asuransi Astra Raih Kembali Indonesia Best Brand Award 2024
Kandungan fitokimia yang ada didalam kopi hitam tersebut dapat mengatur kandungan gula darah dab mendukung kesehatan sel-sel di hati dan pankreas.
4. Air putih
Minum air putih dalam jumlah yang teratur dan rutin, setiap hari. Terbukti dapat menurunkan kadar gula darah,melumasi sendi, dan bermanfaat bagi kesehatan secara menyeluruh.
Jumlah air yang disarankan untuk diminum setiap hari tentunnya sangatlah bervariasi tergantung pada jenis kelamin, berat badan dan usia.
5. Black tea
Menurut hasil tinjauan pada tahun 2019, yang hasil tinjauan tersebut, dimuat dalam sebuah jurnal yang bernama Antioxidants.
Kandungan, senyawa teh. Termasuk teh hitam dapat membantu meningkatkan resistensi insulin dan mengurangi kadar stres oksidatif serta peradangan.
Bahkan, sejumlah peneliti mengatakan kandungan komponen, yang ada didalam teh ini jika dikembangkan lagi dapat menjadi suatu produk yang suatu hari nanti dapat mencegah dan mengontrol kadar gula darah. (*)