Ia melanjutkan, hasil ini akan terus dikawal hingga Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Cirebon menetapkan hasil pleno resmi.
“Langkah kami selanjutnya adalah memastikan tidak ada perubahan dalam hasil penghitungan suara hingga pleno KPU nanti. Kemenangan ini harus tetap terjaga hingga akhir,” imbuhnya.
Disebutkan, kemenangan paslon Beriman tidak lepas dari strategi kampanye yang terstruktur dan komitmen penuh dari seluruh jajaran PDI Perjuangan.
BACA JUGA:Pesta Malam Tahun Baru di Cirebon ala Korea, Paket Presale Aston Cirebon Sold Out
BACA JUGA:KUR BRI 2024: Solusi Terbaik untuk UMKM dengan Beragam Keuntungan Menarik
Dengan mengandalkan data lapangan, mobilisasi saksi yang tersebar merata, serta pendekatan yang menyentuh langsung masyarakat, PDI Perjuangan berhasil mempertahankan keunggulannya di Kabupaten Cirebon.
“Struktur partai kami bekerja tidak hanya saat kampanye, tetapi terus berlanjut hingga pengawalan di TPS."
"Dukungan yang solid ini menjadi kunci kemenangan kami,” sebut perempuan yang juga menjabat sebagai Ketua DPRD Kabupaten Cirebon ini.
Sementara, Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon sekaligus calon bupati terpilih, Drs H Imron MAg menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada masyarakat Kabupaten Cirebon yang telah memberikan kepercayaan kepadanya dan Agus Kurniawan.
BACA JUGA:Pj Bupati Cirebon Panen Garam di Losari, Ini Janjinya Kepada Petani
“Hasil perhitungan menunjukkan kami mendapatkan 43,45 persen suara. Ini adalah amanah besar dari masyarakat Kabupaten Cirebon."
"Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras, mulai dari struktur partai, relawan, hingga masyarakat yang mendukung kami,” ujar Imron.
Dikatakan bahwa kemenangan ini adalah awal dari perjuangan yang lebih besar, yakni mewujudkan visi dan misi untuk membawa Kabupaten Cirebon ke arah yang lebih baik.
“Kami akan berjuang untuk mewujudkan janji-janji kami selama kampanye, demi kesejahteraan masyarakat Cirebon,” katanya.
Perlu diketahui, Paslon Beriman merupakan calon Bupati dan Wakil Bupati Cirebon yang diusung oleh koalisi dua partai politik, yakni PDI Perjuangan dan Partai NasDem, serta didukung oleh Partai Hanura. (*)