6 Fakta Tawuran Geng Konten di Cirebon yang Menewaskan Seorang Pelajar Berusia 17 Tahun

Jumat 27-12-2024,10:12 WIB
Reporter : Cecep Nacepi
Editor : Tatang Rusmanta

Sayang, luka berat mengakibatkan nyawanya tidak tertolong dan meninggal dunia di RSUD Arjawinangun. 

2. Tawuran di Jalan Toang (Sepi)

Aksi tawuran yang dilakukan para remaja tanggung ini terjadi di Desa Slendra, Kecamatan Gegesik, Kabupaten Cirebon, Rabu dini hari (25/12/2024) sekitar pukul 03.00 WIB.

Dua kelompok memilih lokasi sepi untuk melakukan aksinya. Mereka bentrok di jalan toang atau sepi yang jauh dari pemukiman warga.

BACA JUGA:Kecelakaan di Kedawung, Identitas Korban dan Sopir Truk Belum Diketahui

BACA JUGA:Harga Toyota Rush Bekas Tahun 2015, Mobil Tangguh Cocok untuk Keluarga

3. Saling Mentang di Media Sosial

Polisi juga mengungkapkan awal mula terjadinya tawuran tersebut. Yakni, bermula dari dua kelompok yang saling menantang di media sosial.

Karena itu, aksi tawuran antar kelompok remaja ini sering disebut dengan tawuran konten.

Aksi saling tantang di media sosial, mereka juga menentukan tempat dan waktu untuk melakukan aksi tawuran.

Kedua kelompok itu pun mendatangi lokasi yang dijanjikan pada waktu yang sudah ditentukan. Setelah itu mereka bentrok fisik dan menggunakan senjata taham.

4. Sempat Tidak Jadi

AKP Suheryana menambahkan, bahwa anggotanya melakukan patroli ke lokasi kejadian namun kelompok yang akan melakukan aksi tawuran tidak ditemukan.

Diduga, kedua kelompok remaja itu sempat mengurungkan niat untuk tawuran karena menyadari ada petugas kepolisian yang patroli.

Namun, saat kedaan sudah sepi, mereka akhirnya melanjutkan rencana semula untuk terlibat bentrokan yang memakan korban jiwa tersebut.

“Anggota kita sebelumnya patroli di lokasi kejadian pada malam itu. Tapi mereka tidak ada. Mereka kemungkinan batal dulu karena melihat ada anggota patroli. Setelah anggota lewat, baru beraksi bentrokan itu," tutur Suheryana.

Kategori :