Demi Melancarkan Mudik, Dedi Mulyadi Terjunkan Tim Khusus untuk Mengendalikan Hujan

Kamis 27-03-2025,15:38 WIB
Reporter : Tatang Rusmanta
Editor : Tatang Rusmanta

“Sehingga pawang hujan melalui BMKG ini adalah bagian dari upaya melancarkan mudik,” jelasnya.

BACA JUGA:Info Lokasi U-Turn yang Dibuka di Kota Cirebon, Berlaku Selama Arus Mudik - Balik

BACA JUGA:Pemkot Bentuk Satgas Anti Premanisme. Dandim 0614/Kota Cirebon: Premanisme Harus Diberantas

Seperti diketahui, lalu lintas kendaraan mulai terjadi kepadatan di sejumlah wilayah pada hari ini, Kamis, 27 Maret 2025.

Tol Cipali mengalami kemacetan sejak dari Indramayu hingga Subang. Kemacetan ini bertahan hingga siang hari sampai akhirnya rekaya lalu lintas diberlakukan.

Pihak Astra Tol Cipali menyebutkan bahwa lonjakan kendaraan sudah terjadi sejak Kamis dini hari pukul 00.00 WIB.

Sejak pukul 00.00 WIB sampai dengan pukul 09.00 WIB, ada sekitar 30.000 kendaraan yang melintas di Tol Cipali dari arah Jakarta menuju Cirebon.

“Meningkat 28% dibandingkan volume kendaraan pada jam yang sama pada hari sebelumnya,” demikian dikatakan Sustainability Management & Corporate Communications Astra Tol Cipali, Ardam Rafif Trisilo.

Menurut dia, kendaraan yang berhenti di bahu jalan menjadi penyebab utama kemacetan di Tol Cipali hari ini.

“Kendaraan yang mengalami kendala dan berhenti di bahu jalan menjadi penyebab utama perlambatan laju yang kemudian menyebabkan kepadatan,” paparnya. 

“Oleh karena itu kami menghimbau kepada pengguna jalan untuk dapat mempersiapkan kendaraannya dan juga kondisi fisik yang prima,” imbuh Ardam.

Dia juga menyarankan agar para pemudik tidak memaksakan diri dan keluar di gerbang tol terdekat jika sudah merasa kelelahan.

“Keluar gerbang tol terdekat untuk beristirahat karena tarif tol akan tetap sama,” jelasnya. 

Kategori :