
BANDUNG, RADARCIREBON.COM - Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Jawa Barat siap melaksanakan instruksi Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, terkait perpanjangan program pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB).
Kepala Bapenda Jabar Asep Supriatna mengatakan program yang semula dijadwalkan berakhir pada akhir Juni 2025, diperpanjang hingga September 2025.
"Sesuai arahan Pak Gubernur, kami melanjutkan program ini. Seluruh jajaran sudah siap, dan koordinasi terus dilakukan bersama pihak Kepolisian serta Jasa Raharja selaku mitra pelayanan Samsat," ujar Asep di Bandung, Sabtu 28 Juni 2025.
BACA JUGA:Lewat Dukungan BRI, Casa Grata Buktikan Camilan UMKM Bisa Mendunia
BACA JUGA:Dedi Mulyadi Minta Walikota Cirebon Aktif di Media Sosial
BACA JUGA:Tak Terima Kota Cirebon Berusia 43 Tahun, Pemerhati Ajak Dedi Mulyadi Adu Data
Asep menjelaskan, tingginya antusiasme masyarakat menjadi salah satu pertimbangan utama perpanjangan program ini. Rata-rata kunjungan ke kantor Samsat mencapai 2.000 orang per hari.
Untuk mengantisipasi lonjakan tersebut, Bapenda telah menambah personel pelayanan, memperluas saluran pembayaran melalui aplikasi digital, serta membuka layanan di ruang-ruang publik.
"Layanan juga tetap dibuka pada akhir pekan, khususnya Sabtu dan Minggu hingga siang hari. Kami juga telah memasang mesin antrean elektronik untuk menjaga ketertiban dan kenyamanan masyarakat," tambahnya.
Selain itu, pihaknya akan berkoordinasi lebih lanjut dengan Kepolisian dan Jasa Raharja guna penambahan petugas pelayanan sesuai kewenangan masing-masing instansi.
BACA JUGA:Milad ke-65 Surabraja: Launching Produk Premium dan Peresmian Mesin Produksi Premium
BACA JUGA:KDM Bocorkan Cara Menata Kota Cirebon
BACA JUGA:Di HUT ke-598, Dedi Mulyadi Sebut Ulang Tahun Kota Cirebon Baru 43 Tahun, Apa Benar?
"Antrean yang terjadi mencerminkan semangat masyarakat memanfaatkan program ini. Kami akan terus mengevaluasi agar pelayanan tetap kondusif dan nyaman," ucap Asep.
Sejak diluncurkan pada 20 Maret 2025 hingga 25 Juni 2025, tercatat lebih dari 2,8 juta kendaraan memanfaatkan program pemutihan ini.