Kapolresta juga menyinggung ancaman narkoba yang bisa menyusup ke lingkungan pendidikan.
"Kami berharap pihak pesantren mengoptimalkan internal security untuk mencegah masuknya narkoba. Jangan sampai generasi muda kita terjerumus dalam penyalahgunaan obat-obatan terlarang," ujarnya.
Ia menutup sambutannya dengan mengingatkan, masyarakat bisa melapor melalui Call Center Polisi 110 jika menemukan adanya tindak pidana maupun gangguan kamtibmas. Identitas pelapor, kata Kapolresta, akan dilindungi sepenuhnya.
Acara yang dihadiri sekitar 700 peserta ini juga dihadiri Danrem 063/SGJ Kolonel Inf Hista Soleh Harahap, Dandim 0620 Kab. Cirebon Letkol Inf Muh Yusron, Pimpinan Ponpes Bina Insan Mulia KH. Imam Jazuli, Lc., MA., serta para kiai, nyai, santri, dan undangan lainnya.
BACA JUGA:Peringati Hari Lahir Kejaksaan ke-80, 2 Pesantren Diguyur Bantuan dari Kejari Kabupaten Cirebon
Puncak acara berlangsung saat KH. Ma’ruf Amin melaunching LBH PK-TREN Indonesia. Beliau berpesan agar pesantren mampu bersatu, memanfaatkan potensi besar yang dimiliki, dan melahirkan pemimpin yang menjadi “dinamo perubahan” bagi umat.