Mou Tak Ingin Sepak Bola

Jumat 02-05-2014,12:40 WIB
Reporter : Dedi Darmawan
Editor : Dedi Darmawan

LONDON – Manajer Chelsea Jose Mourinho terancam gagal mendapatkan gelar untuk kali pertama dalam dua musim beruntun. Disingkirkan Atletico Madrid pada semifinal Liga Champions kemarin (agregat 1-3), membuat harapan Chelsea memeluk trofi mengecil. Tersingkirnya Chelsea memang tidak mengundang banyak simpati. Banyak yang bersyukur The Blues terdepak karena taktik ultradefensif yang dikembangkan Mourinho. Sebagai tontonan, permainan Chelsea memang sangat membosankan. Kecaman juga datang dari internal Chelsea. Gelandang andalan Chelsea Eden Hazard mengungkapkan ketidakpuasannya pada taktik pelatihnya itu. Dia meungkapkan hal tersebut setelah laga di Stamford Bridge dini hari kemarin (1/5). “Chelsea tidak dibuat untuk bermain sepak bola,’’ kecam gelandang asal Belgia tersebut kepada beIN Sports berbahasa Prancis seperti dilansir Daily Mirror. “Chelsea hanya dibuat untuk counter-attack. Saya heran dengan cara Mourinho memperlakukan pertandingan besar seperti itu,’’ imbuh peraih gelar Pemain Muda Terbaik Liga Inggris 2013-2014 tersebut. Hazard memang sangat tidak puas dengan performa Chelsea. Terutama dalam tiga pertandingan terakhir. Selain laga kemarin, dua laga lainnya adalah saat bermain imbang 0-0 di Vicente Calderon, kandang Atletico, pada leg pertama semifinal Liga Champions. Lalu, ketika mengalahkan Liverpool 2-0 di Anfield pada lanjutan Premier League. Defender Liverpool Jose Enrique juga menyerang taktik Chelsea. Terutama dalam pemilihan pemain. Pada laga kemarin, Mou memasang enam pemain bertahan sebagai starter. Mou bahkan menempatkan Cesar Azpilicueta yang aslinya adalah full back kiri sebagai gelandang serang kanan. Inilah yang membuat alis mata Enrique terangkat. “Inilah yang terjadi jika Anda tidak ingin bermain sepak bola,’’ tulis pesepakbola 28 tahun itu di akun Twitternya sesaat ketika Chelsea keok. Legenda Liverpool Jamie Carrager tidak ketinggalan untuk mengecam Mourinho. “Tim ini (Chelsea) memang tidak punya kreativitas untuk membuka ruang. Talenta lini serang Chelsea memang hebat. Tetapi bagaimana bisa mereka cuma mencetak dua gol dalam enam semifinal terakhir?,” ketus Carrager. Gary Neville, legenda Manchester United yang bekerja sebagai komentator pertandingan juga mencela Mou. “Dia selalu menjadi raja. Dia hanya menunggu,’’ kata Neville. “Ketika skor 1-1, Atletico bermain lebih baik. Dan Jose tidak melakukan apa pun,’’ katanya sinis. Mourinho sendiri mengatakan bahwa mimpi Chelsea untuk meraih gelar musim ini bakal musnah. Sebab, saat Premier League menyisakan dua laga lagi, Chelsea masih tertinggal dua angka atas pemuncak klasemen Liverpool. “Kami harus realitis. Namun pada waktu yang bersamaan, kami juga harus optimistis,’’ kata pelatih asal Setubal, Portugal itu kepada Sky Sports. “Di Premier League, kekalahan melawan Aston Villa membuat saya percaya bahwa peluang kami mendapatkan gelar sudah usai. Di Liga Champions sama saja. Kami tahu, bahwa tim ini memiliki potensi. Namun pertandingan sudah usai,’’ imbuh mantan pelatih Real Madrid dan Inter Milan itu. (nur/ruk)

Tags :
Kategori :

Terkait