Tim Prabowo-Hatta Yakin Menang di Kuningan

Senin 02-06-2014,14:45 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

KUNINGAN –Tim gabungan pendukung capres dan cawapres Prabowo Subianto-Hatta Rajasa (Praja) siap meraih simpati rakyat Kuningan hingga mencapai 65-70 persen. Hal ini disampaikan Drs Toto Suharto SFarm Apt selaku ketua tim Koalisi Merah Putih. Ketua DPD PAN Kuningan ini pun siap meladeni strategi yang dilancarkan tim Jokowi-JK dibawah pimpinan Nuzul Rachdy SE. Ia juga siap meladeni H Aang Hamid Suganda meskipun saat Pilbup menjadi teman koalisi. “Ini merupakan dinamika politik yang terjadi. Kita harus menangkan pasangan Prabowo-Hatta. Tidak ada kompromi, dan tidak melihat siapapun,” tegas politisi asal Japara itu diamini Dede Ismail dan pucuk pimpinan parpol lainnya saat menyerahkan berkas Tim Gabungan sekaligus Jurkam Pilpres nanti ke KPU Kuningan, kemarin (1/6) siang. Disinggung soal strategi, Toto mengatakan sudah disusun. Pihaknya yakin kemenangan ada pada pasangan Prabowo-Hatta. Terlebih pesta demokrasi Pileg masih hangat. Dengan koalisi gemuk partai pendukung pasangan capres-cawapres itu, target minimal 65 persen dapat tercapai. Tentang black campaign, ia menegaskan, tidak perlu ditanggapi serius. Meskipun belakangan ini black campaign terhadap Prabowo-Hatta begitu banyak, namun Toto yakin rakyat cerdas menilai. Apalagi relawan pasangannya itu begitu banyak. Setelah penyerahan berkas dirinya bersama tim akan melakukan inventarisasi relawan. “Untuk relawan sudah tercatat semua. Nanti kita inventarisasi dan berkumpul dalam deklarasi bersama,” tekadnya. Saat penyerahan berkas tim gabungan ke KPU, Toto ditemani Ketua DPC Partai Gerindra, H Dede Ismail SIP, Ketua PBB Drs Dadang Hermawan MSi, dan para pentolan pengurus DPC PPP Kuningan, Maksum dan lainnya. Sementara untuk Golkar dan PKS berhalangan hadir lantaran terdapat rapat parpol di Bandung. “Pak Yudi (Ketua Golkar, red) dan pak Rijal (ketua PKS, red) ada rakorda di Bandung. Jadi kemarin sudah izin untuk tidak ikut ke KPU,” terangnya. Dia juga menegaskan tidak ada perpecahan ditubuh Partai Golkar. Yudi Budiana sendiri selaku ketua partai sudah menegaskan partanya solid. Terlebih di tim gabungan menjabat sekretaris. Sebelumnya, Toto tidak menjabat sebagai ketua tim. Itu karena belum turunnya juknis dari wilayah kaitan dengan pembentukan tim. Hingga akhirnya Sabtu (31/5) lalu, parpol gabungan menggelar rapat kembali di sekretariat DPD PAN Kuningan. “Bertepatan dengan deklarasi di Gasibu (Bandung), juknis pun turun dan kami langsung menggelar rapat Sabtu (31/5). Akhirnya saya yang dipilih untuk menjadi ketua tim dengan sebutan tim koalisi Merah Putih. Untuk sekretariat gabungannya disepakati di sekretariat DPD PAN Kuningan,” terangnya. (ded)

Tags :
Kategori :

Terkait