Panggung Wayne Rooney

Sabtu 15-11-2014,09:00 WIB
Reporter : Harry Hidayat
Editor : Harry Hidayat

LONDON - Sudah 99 laga Wayne Rooney memperkuat Timnas Inggris. Dini hari nanti saat The Three Lions melawan Slovenia dalam kualifikasi Euro 2016 Grup E, Rooney bakal menggenapi caps menjadi 100 laga. Hanya kemenangan yang bisa membuat perayaan 100 laga itu menjadi sempurna bagi sang ikon timnas sejak melakoni debut perdana 11 tahun lalu pada 12 Februari 2003. Apalagi, Slovenia adalah lawan terberat di Grup E. Mereka mengoleksi enam angka dan berselisih tiga poin dari Inggris di puncak klasemen. Dengan koleksi angka yang sama dengan Lithuania, Slovenia dijamin bakal sangat ngotot, minimal untuk mencuri poin. Kemenangan bakal menjadi bukti bahwa Inggris tak hanya unggul melawan tim kecil seperti saat mengalahkan Swiss (2-0), San Marino (5-0), dan Estonia (1-0). Rooney bakal bergabung dengan sembilan pemain Inggris lainnya yang telah mencapai 100 laga. Di antaranya Steven Gerrard, Frank Lampard, Ashley Cole, dan David Beckham. Bintang Manchester United itu diperkirakan tak bakal kesulitan untuk mempersembahkan victory. Sebab, hanya dua kolega utamanya yang absen. Yakni Michael Carrick dan Andros Townsend. Mereka bakal digantikan dua bintang West Ham United, Saido Berahino dan Stewart Downing. Jika akhirnya diturunkan, Berahino bakal mencatatkan debut di timnas sedangkan Downing mencatatkan penampilan perdana sejak Mei 2012. Dua pemain Boleyn Ground itu dipanggil menyusul performa moncer mereka di level klub. West Ham kini masih bertahan di empat besar klasemen sementara Premier League. Mereka bahkan mengungguli kekuatan tradisional Inggris seperti Manchester United, Arsenal, Everton, dan Liverpool. Ditanya mengenai peluangnya kembali tampil di level Internasional, Downing berharap bisa menularkan tuah di klub ke timnas. “Sebelumnya, saya mengira bakal sangat sulit untuk bisa kembali ke timnas. Bermain sebagai winger membuatmu harus banyak bersaing dengan para pemain muda. Perubahan posisi ternyata membawa banyak perkembangan bagi saya,” kata Downing seperti dikutip Telegraph. Pemain 30 tahun itu sebelumnya memang mengampu tugas sebagai winger. Terutama saat masih bermain di Liverpool. Di West Ham, manajer Sam Allardyce menempatkannya sebagai sosok sentral di lapangan tengah sebagai gelandang serang. Hasilnya, Downing menjadi top assist di West Ham dengan koleksi empat assist. Di bagian lain, Slovenia memancang target menang demi bisa menguasai klasemen grup. Dengan begitu, mereka bisa semakin menjamin peluang lolos ke Prancis, host Euro 2016. Pasukan Sreko Katanec hanya sekali kalah dari tiga laga mereka. Sayangnya, dia menghadapi pembangkangan Josip Illicic. Playmaker Fiorentina itu menolak panggilan timnas dengan alasan tidak jelas. Katanec sudah berusaha menelepon dan mengirim pesan pendek. Tapi, pemain 26 tahun itu tak bergeming. “Saya jadi tahu bahwa dia tidak ingin bermain untuk Slovenia selama saya jadi pelatih,” katanya. Kekuatan Slovenia juga berkurang dengan absennya striker Roman Bezjak yang mengeluhkan rasa sakit di dada. Meskipun begitu, bukan berarti Slovenia tak percaya diri saat bertandang di Wembley. Katanec menginstruksikan para pemain untuk bermain rileks. “Dalam beberapa pekan ini, kita melihat sebuah laga dimulai dengan skor 0-0 tapi berakhir dengan enam atau tujuh gol. Bahkan tim hebat seperti Roma bisa kebobolan tujuh gol (melawan Bayern Muenchen di Liga Champions, red). Semuanya mungkin di sepak bola,” katanya. (aga)

Tags :
Kategori :

Terkait