Didi Selamatkan Kabupaten Cirebon

Sabtu 06-12-2014,09:00 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

Meraih Emas Porpemda di Nomor Catur Perorangan CIREBON – Didi Isbandi menyelamatkan muka kontingen Kabupaten Cirebon di Pekan Olahraga Pemerintah Daerah (Porpemda) Jabar X/2014. Tanpa Didi, Kabupaten Cirebon bisa jadi bakal pulang tanpa meraih emas. Di hari ketiga multievent olahraga antarPNS se-Jawa Barat yang berlangsung di Kota Bandung (2-5/12), Didi menyumbangkan satu emas dari nomor perorangan catur standar. Pertandinagan cabang catur berlangsung di Gedung KORPRI Provinsi Jabar, 2-4 Desember. Selama pertandingan, Didi tak terkalahkan. Guru PKN SMKN 1 Gunungjati tersebut mengoleksi poin 6,5 dari tujuh babak yang dipertandingkan. Itu artinya, Didi mengemas enam kali kemenangan dengan satu kali hasil remis. Hingga penutupan, kontingen Kabupaten Cirebon gagal menambah perolehan medali emas. Tenis meja, cabang olahraga (cabor) unggulan Kabupaten Cirebon lainnya, hanya meraih medali perak dari nomor beregu putra. Itu setelah tim tenis meja putra Kabupaten Cirebon dikalahkan Pemprov Jabar di partai final, Kamis malam dengan skor 2-0. Tim bola voli putra Kabupaten Cirebon pun harus puas dengan raihan medali perak setelah ditumbangkan Kabupaten Ciamis di partai puncak dengan skor 3-0 (25-20, 25-22, 25-19), Rabu (3/12). Bagai dejavu, Kabupaten Ciamis kembali mengubur impian tim bola voli putra Kabupaten Cirebon untuk meraih medali emas di porpemda. Sebelumnya, pada Porpemda Jabar 2013, Kabupaten Ciamis juga menjadi batu sandungan bagi anak asuh Pelet Wahyono tersebut. Dengan demikian, Kabupaten Cirebon meraih 1 emas dan 2 perak di Porpemda Jabar X/2014. Manajer Catur Kabupaten Cirebon, Asep Komara mengungkapkan, tanpa diperkuat MN Bagja Budiman, tim catur tetap diperhitungkan. Itu terbukti dengan raihan medali emas Didi Isbandi. Menurut Asep, catur membidik satu emas tambahan dari nomor beregu putra. Sayangnya, empat pecatur yang diturunkan pada nomor tersebut tak mampu berbuat banyak. Tim catur putra Kabupaten Cirebon hanya finis di urutan 10 besar. “Kami bersyukur masih mampu menyumbangkan medali emas. Itu menjadi bukti bahwa catur memang layak diunggulkan di porpemda,” ujarnya. Perolehan medali Kabupaten Cirebon memang menurun. Tahun lalu, kontingen Kabupaten Cirebon meraih 2 emas dan 1 perak. Namun demikian, Kadisbudparpora Kabupaten Cirebon, H Asdullah Anwar, mengapresiasi perjuangan para atlet. “Insya Allah, akan ada bonus bagi para atlet yang telah berprestasi. Meski tidak sebesar bonus porda, pemerintah tetap berusaha menghargai jasa para atlet,” ujarnya. (ttr) Meraih Emas Porpemda di Nomor Catur Perorangan CIREBON – Didi Isbandi menyelamatkan muka kontingen Kabupaten Cirebon di Pekan Olahraga Pemerintah Daerah (Porpemda) Jabar X/2014. Tanpa Didi, Kabupaten Cirebon bisa jadi bakal pulang tanpa meraih emas. Di hari ketiga multievent olahraga antarPNS se-Jawa Barat yang berlangsung di Kota Bandung (2-5/12), Didi menyumbangkan satu emas dari nomor perorangan catur standar. Pertandinagan cabang catur berlangsung di Gedung KORPRI Provinsi Jabar, 2-4 Desember. Selama pertandingan, Didi tak terkalahkan. Guru PKN SMKN 1 Gunungjati tersebut mengoleksi poin 6,5 dari tujuh babak yang dipertandingkan. Itu artinya, Didi mengemas enam kali kemenangan dengan satu kali hasil remis. Hingga penutupan, kontingen Kabupaten Cirebon gagal menambah perolehan medali emas. Tenis meja, cabang olahraga (cabor) unggulan Kabupaten Cirebon lainnya, hanya meraih medali perak dari nomor beregu putra. Itu setelah tim tenis meja putra Kabupaten Cirebon dikalahkan Pemprov Jabar di partai final, Kamis malam dengan skor 2-0. Tim bola voli putra Kabupaten Cirebon pun harus puas dengan raihan medali perak setelah ditumbangkan Kabupaten Ciamis di partai puncak dengan skor 3-0 (25-20, 25-22, 25-19), Rabu (3/12). Bagai dejavu, Kabupaten Ciamis kembali mengubur impian tim bola voli putra Kabupaten Cirebon untuk meraih medali emas di porpemda. Sebelumnya, pada Porpemda Jabar 2013, Kabupaten Ciamis juga menjadi batu sandungan bagi anak asuh Pelet Wahyono tersebut. Dengan demikian, Kabupaten Cirebon meraih 1 emas dan 2 perak di Porpemda Jabar X/2014. Manajer Catur Kabupaten Cirebon, Asep Komara mengungkapkan, tanpa diperkuat MN Bagja Budiman, tim catur tetap diperhitungkan. Itu terbukti dengan raihan medali emas Didi Isbandi. Menurut Asep, catur membidik satu emas tambahan dari nomor beregu putra. Sayangnya, empat pecatur yang diturunkan pada nomor tersebut tak mampu berbuat banyak. Tim catur putra Kabupaten Cirebon hanya finis di urutan 10 besar. “Kami bersyukur masih mampu menyumbangkan medali emas. Itu menjadi bukti bahwa catur memang layak diunggulkan di porpemda,” ujarnya. Perolehan medali Kabupaten Cirebon memang menurun. Tahun lalu, kontingen Kabupaten Cirebon meraih 2 emas dan 1 perak. Namun demikian, Kadisbudparpora Kabupaten Cirebon, H Asdullah Anwar, mengapresiasi perjuangan para atlet. “Insya Allah, akan ada bonus bagi para atlet yang telah berprestasi. Meski tidak sebesar bonus porda, pemerintah tetap berusaha menghargai jasa para atlet,” ujarnya. (ttr) 

Tags :
Kategori :

Terkait