PJU Padam, Pengguna Jalan Terancam

Selasa 15-11-2011,03:50 WIB
Reporter : Dedi Darmawan
Editor : Dedi Darmawan

ASTANAJAPURA - Padamnya sejumlah lampu PJU di wilayah Kabupaten Cirebon, menyedot perhatian banyak kalangan. Pasalnya, PJU merupakan sarana vital bagi warga yang melakukan perjalanan di malam hari untuk menghindari kecelakaan lalu lintas dan memperkecil potensi tindak kejahatan. Pantauan Radar di sekitar jalur utama Pantura yang melintasi Desa Kanci Kulon, Kecamatan Astanajapura, satu-satunya PJU yang tersedia di kawasan tersebut kondisinya sudah padam. Kondisi ini tentu sangat membahayakan bagi pengguna jalan. “Kadang kendaraan yang berasal dari arah barat itu kencang, sehingga tidak memperhatikan ada warga yang ingin menyeberang. Sementara, warga pun terkadang luput memperhatikan kendaraan karena penglihatannya terhalang oleh besi jembatan. Oleh karenanya, PJU tersebut harus segera diperbaiki,” papar Lukman, warga sekitar kepada Radar, kemarin. Sementara itu, dari 4 lampu PJU yang ada di Desa Danamulya, Kecamatan Plumbon, sebagian kondisinya memprihatinkan. Pemerintahan desa setempat mengaku sudah mengajukan permohonan perbaikan dan tambahan lampu PJU kepada dinas terkait melalui Musrenbang. Namun, sampai sekarang belum ada realisasinya. Warga Danamulya, Irwanto, menuturkan, dengan tidak adanya lampu PJU di jalan-jalan utama, membuat suasana daerah setempat menjadi rawan. “Lokasi ini menghubungkan dua kecamatan, di mana sebelah kanan dan kiri membentang puluhan hektar sawah. Kalau tidak ada PJU, apa jadinya nanti,” ujarnya. Kuwu Danamulya, Topia, membenarkan kondisi tersebut. “Kondisi lampu PJU sudah rusak. Dinas terkait (Dishub) sebaiknya segera memperbaiki dan menambahnya,” pungkasnya. (jun/mul)

Tags :
Kategori :

Terkait