Ultah ke-2 Yussy Fashion Tebar Hadiah

Sabtu 11-07-2015,09:09 WIB
Reporter : Harry Hidayat
Editor : Harry Hidayat

CIREBON - Yussy Fashion merayakan Ulang Tahun (Ultah) ke-2, Rabu (8/7). Gerai yang berada di Pusat Grosir Cirebon tersebut menandai pertambahan usia tahun ini secara sederhana dengan pemotongan kue bersama karyawan dan membagikan nasi boks untuk berbuka puasa. Suasana Ultah juga sangat terasa sebab ada hiasan balon di beberapa sudut toko. Pemilik Yussy Fashion Susilawati SKom mengatakan, di momen spesial ini pihaknya ingin berbagi keceriaan bersama konsumen. Meski tak bisa ikut langsung pemotongan kue berlogo Yussy Fashion, Susi sengaja merancang program yang khusus digulirkan saat Ultah. Dimana konsumen dengan nominal belanja minimum Rp250 ribu akan mendapat hadiah langsung berupa kerudung atau pasmina, sedangkan transaksi minimal Rp100 ribu Susi menyediakan bros. “Beberapa teman toko juga terlihat ikut mengucapkan Ultah. Hadiah langsung kami kemas dengan bentuk kado, jadi benar-benar terasa suasana Ultahnya. Kedua supaya lebih simpel, karena bisa langsung bawa,” katanya pada Radar Cirebon, kemarin (10/7). Sejak mulai beroperasi 8 Juli 2013 lalu, Yussy Fashion terus berkembang. Susi bercerita singkat bisnisnya ini berawal dari hobi yang dijalankan secara online hingga kini Yussy memiliki dua gerai di PGC. Satu gerai baru cenderung mendisplay jenis fashion dress atau gamis, sedangkan gerai pertama lebih variatif seperti atasan, jeans, cardigan, dress, blouse dan lainnya. Dua tahun hingga kini dibangun bukan tanpa kerja keras, Susi bercita-cita ingin menambah satu gerai lagi di mal saat dua tokonya saat ini sudah maju. “Mudah-mudahan akan ada ulamg tahun ketiga, keempat dan setererusnya,” ucapnya. Saat ditanya tren fashion Lebaran tahun ini, Susi mengungkapkan, untuk hari raya cenderung menggunakan warna pastel. Untuk model banyak bermunculan dari serial india seperti Jodha Akbar dan King Sulaiman ala pakaian kerajaan. “Model tahun ini tak terlalu spesifik dibanding tahun lalu dengan model syar’i, meski tak dipungkiri tren tahun ini masih membawa kesan syar’i. Peminatnya mulai remaja hingga ibu-ibu dengan warna yang disesuaikan dengan usia atau selera si pemakai,” ungkapnya. Susi menambahkan, tentang trafik jelang Ramadan Susi mengaku tempatnya mengalami peningkatan 2 hingga 3 kali lipat dari hari biasa, contoh beberapa hari lalu pihaknya melayani hingga 90 potong pakaian dari satu gerai. Padahal di hari biasa rata-rata penjualan 10 sampai 20 potong pakaian. Untuk stok, pihaknya tak lagi kuatir sebab sudah melakukan stok barang sebelum Ramadan, jadi saat koleksi toko mulai berkurang cukup ambil stok di rumah. “Kalau stok kira-kira sudah ada 9 karung si rumah untuk musim Lebaran, tapi ada juga supplier yang masih kirim,” imbuhnya. (tta)

Tags :
Kategori :

Terkait