MUNDU - Pemerintah Desa Setupatok sangat kecewa dengan lambatnya Pemkab Cirebon dalam penanganan SDN 1 Setupatok. Sudah tahunan belajar di teras, namun tidak ada langkah cepat Pemkab Cirebon untuk memperbaiki SDN 1 Setupatok, minimal berikan tempat pembelajaran sementara sehingga siswa tidak sampai belajar di teras sekolah. Kuwu Setupatok M Yusuf MPdI kepada Radar mengatakan bahwa pihaknya sangat menyayangkan lambatnya Pemkab Cirebon dalam memperbaiki SDN 1 Setupatok. “Inilah wajah pendidikan di Kabupaten Cirebon yang sangat menyedihkan. Sudah tahunan dua kelas belajar di teras, tapi mengapa hingga saat ini belum ada tanda-tanda akan memperbaiki SD,” ujar Yusuf. Yusuf menyatakan kecewa terhadap Bupati Cirebon Drs H Sunjaya Purwadisastra MM, yang memprioritaskan bidang pendidikan namun masih saja terjadi siswa SD belajar di teras lantaran ruang kelas rusak. “Bupati kita kemana? Katanya pendidikan prioritasnya, tapi sudah tahunan siswa belajar di teras namun tidak ada perbaikan,” ucapnya. Sangat disayangkan bila persoalan pendidikan tidak dilaporkan oleh pihak disdik kepada bupati. Ia sangat yakin jika bupati mengetahuinya dan komitmen dengan program kerjanya, maka pembangunan ruang kelas bisa secepatnya dilaksanakan. Sementara itu, Kepala UPT Pendidikan Kecamatan Mundu Sudarto kepada Radar mengatakan bahwa dengan rusaknya ruang kelas SDN 1 Setupatok pihaknya tidak tinggal diam. “Upaya kita sudah sangat maksimal, seperti setiap tahun selalu diusulkan revitalisasi ruang kelas, namun barangkali berkaitan dengan anggaran,” kata Sudarto. (den)
Harus Ada Tempat Belajar Sementara yang Layak
Jumat 21-08-2015,09:00 WIB
Editor : Dian Arief Setiawan
Kategori :