Baru Nikah Sebulan, Dipisah Maut saat Kamping Bareng

Minggu 08-11-2015,11:47 WIB
Reporter : Harry Hidayat
Editor : Harry Hidayat

Bella (24) hanya bisa mengurung diri di kamar. Bagaimana tidak, ia kaget dan masih shock karena harus kehilangan belahan hatinya, Arif Budiman (25) karena tersambar petir. Padahal, dia bersama Arif sedang menjalani bulan madu. BAHTERA rumah tangga Arif Budiman dan Bella baru saja dimulai. Usia pernikahannya masih seumur jagung. Ya, baru satu bulan. Tapi, pernikahan mereka harus dipisahkan oleh maut. Arif Budiman meninggal seketika karena tersambar petir saat mengikuti perkemahan di Bumi Perkemahan Blok Ipukan Dusun Palutungan, Desa Cisantana Kecamatan Cigugur, Kabupaten Kuningan, kemarin (7/11). Arif Budiman kebetulan menjadi panitia Pelatihan Dasar Pecinta Alam SMAN 1 Jamblang. Saat tragedi nahas itu, Bella sedang berteduh di musala dekat dengan bumi perkemahan. Sementara Arif bersama rekannya sedang memperbaiki tenda agar air hujan tidak masuk. Namun sayang, petir menyambar rombongan yang sedang berjuang memperbaiki tenda. Arif menjadi salah satu dari empat korban tewas dalam insiden tersebut. Orang tua Arif, Sunarto mengaku terkejut saat mendapati kabar anaknya tersambar petir. Sunarto mengaku memberi izin anaknya untuk mengikuti perkemahan karena sejak SMP, Arif merupakan anak yang aktif dan rutin mengikuti kegiatan serupa. “Katanya anak saya sedang membuat parit agar air tidak masuk ke tenda, lalu tersambar petir,” ujarnya saat ditemui di rumah duka di Blok Watu Ampar Desa Setu Wetan, Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon, kemarin (7/11). Ia dan sang istri, Nayati tidak memiliki firasat apapun bila kepergian sang anak, Arif pada Sabtu (7/11) untuk mengikuti perkemahan menjadi pertemuan terakhirnya. Anak keempat dari enam bersaudara itu merupakan anak yang penurut dan pendiam. Arif bersama sang istri pun baru mulai bekerja di puskesmas. Arif bekerja di Puskesmas Mundu, sementara sang istri bekerja di Puskesmas Klangenan. “Kami tidak punya firasat apapun karena Arif berangkat sama istrinya. Arif dan istrinya juga sudah sering mengikuti kegiatan ini,” ungkapnya. Kini keluarga hanya bisa berusaha mengikhlaskan kepergian Arif. Padahal, kata Sunarto, sejak menikah, Arif sedang berusaha merintis usaha ternak ayam. Sepulang kerja, Arif kerap membangun kandang ayam di rumahnya untuk modal ternak ayamnya. “Kami coba ikhlas, maafkan kalau selama ini Arif punya banyak salah,” lanjut dia. (abdulrohman)    

Tags :
Kategori :

Terkait