Mars-Alko Raih Victory

Senin 09-11-2015,09:00 WIB
Reporter : Harry Hidayat
Editor : Harry Hidayat

Samator Gagal Back-to-Back Juara BANDUNG - Setelah tahun lalu hanya menjadi runner-up, Mars Putra Probolinggo akhirnya bisa menebus kegagalan tersebut. Mereka membuktikan diri menjadi yang terbaik dalam ajang Livoli Divisi Utama 2015 yang berlangsung di GOR C-Tra Arena, Bandung sepanjang sepakan lalu. Mars sukses menumbangkan pesaing terberat mereka selama dua tahun terakhir, Surabaya Samator. Di final kemarin Mars menang 3-1 (25-14, 19-25, 28-26, 29-27) atas juara bertahan Samator. Hasil tersebut membuat Mars menjadi juara sejati turnamen tanpa sekalipun merasakan kekalahan. Samator yang berharap banyak bisa mengulangi kejayaan mereka, tak sanggup berkutik menghadapi pemain berpengalaman seperti Sigit Hermanto, Aji Maulana, ataupun Agung Seganti. Ibarsjah Djanu Tjahjono, pelatih Samator cukup mengakui kondisi tersebut. \"Sebenarnya anak-anak tidak lelah, tapi Mars memang tampil luar biasa,\" sebutnya kepada wartawan pasca pertandingan, kemarin (8/11). Selain itu, Ibarsjah melihat pemain muda Samator harus menempa mental mereka jika tak mau merasakan kegagalan lagi. \"Ternyata final berbeda main ketimbang pas reguler, kami dapat pressure tinggi,\" terangnya. Selanjutnya, dia akan mengevalusi tim untuk persiapan Proliga 2016 mendatang. Wajar, sebagai salah satu kekuatan Jawa Timur, Samator kerap tampil sebagai tim kuat. Sementara itu, Niko Dwi Purwanto, pelatih Mars, menjelaskan bahwa ini menjadi pembuktian timnya setelah gagal tahun lalu. \"Tahun 2013 kami juara, 2014 di rumah sendiri gagal, beruntung tahun ini bisa bawa pulang juara,\" katanya. Dukungan penuh pengurus membuat dia yakin dengan kapasitas pemain bintang mereka. \"Kuncinya hari ini, recieve kami bagus,\" imbuhnya. Sementara itu, Bandung Alko menjadi yang terbaik setelah mereka mengalahkan LNG Badak Bontang 3-1 (26-28, 25-18, 25-17, 25-10). Sama halnya dengan Mars, mereka juga juga punya catatan kemenangan atas LNG saat di babak grup. Tetapi, strategi rotasi yang gegabah dari Tian Mei, pelatih Alko sempat membuat kacau mereka di set pertama. Alhasil, mereka harus kehilangan set pembuka. Tetapi, Alko belajar benar dari kesalahan mereka. Tiga set berikutnya mereka sikat tanpa tersisa. Kemenangan Alko ini semakin bermakna karena diraih di depan pendukung sendiri. \"Pertama memang tegang, pengen buru-buru menang,\" kata pelatih asal Tiongkok tersebut. Menurutnya, tim Alko tampil kompak dan mental para pemain cukup teruji. \"Soal perubahan pemain Pungky Afrecia memang kebutuhan tim saja,\" katanya. (nap)  

Tags :
Kategori :

Terkait