Pernyataan Walikota-Sekda Terbantahkan

Sabtu 14-08-2010,07:00 WIB
Reporter : Dedi Darmawan
Editor : Dedi Darmawan

KESAMBI - Pernyataan Walikota Cirebon Subardi SPd dan Sekretaris Daerah, Drs H Hasanudin Manap MM yang meyakini tidak mungkin ada PNS di lingkungan Pemkot lulusan 10 tahun Diklatpim tidak tersentuh mutasi, ternyata terbantahkan. Pernyataan Walikota dan Sekda berlandaskan PP 41 tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Namun, faktanya berbicara lain. Ditemui di ruang kerjanya, pria yang kini menempati jabatan kepala seksi (identitas dirahasiakan, red), menunjukkan bukti-bukti soal pendidikan dan latihan yang telah diikutinya sejak tahun 2002. Dan hingga saat ini posisinya tidak tergoyahkan sebagai kepala seksi. “Kalau di fungsional, saya mungkin sekarang sudah 4C (golongan kepangkatan, red). Tapi karena struktural ya kalau tidak naik eselon ya tidak naik kepangkatannya,” tutur dia, saat ditemui Radar, Jumat (13/8). Pria yang keberatan identitasnya dikorankan ini mengaku masuk dalam angkatan ke delapan diklatpim IV pada tahun 2001. Kemudian, dia diangkat menjadi kepala seksi di institusi tempatnya bernaung. Tahun berikutnya, dia kembali mengikuti diklatpim III, kali ini untuk jabatan eselon 3 atau setingkat kepala bidang. Namun, sampai detik ini posisinya masih bertahan sebagai kepala seksi. “Alhamdulillah saya masih jadi juara bertahan (bertahan di posisi kasi, red),” tutur pria yang tiga tahun lagi pensiun ini. Namun, pria yang lulus diklatpim III pada Juli 2002 itu mengaku tidak ngoyo untuk mendapatkan amanah berupa jabatan. Meski rekan-rekan se-angkatan dirinya saat mengikuti diklatpim III tahun 2002, rata-rata sudah menjadi kepala bidang dan ada juga yang menjadi sekretaris dinas. “Ente tuh kerja sudah lama, berapa tahun tapi nggak ngerti-ngerti (nyogok),” katanya, menirukan ucapan pimpinan di instansinya. Menurutnya, sudah bukan satu pimpinan saja yang memintanya mengeluarkan sejumlah uang agar bisa naik jabatan. Dua kepala dinas yang sempat memimpin instansinya, keduanya sama-sama meminta agar dirinya menggunakan pelicin. Namun, keteguhan untuk tetap lurus rupanya berbuah mandegnya karir pria berusia 53 tahun ini. “Dari dulu sampai sekarang sudah saya ajukan, tapi ya nasib. Selalu tidak terbawa mutasi,” tukasnya. (yud)

Tags :
Kategori :

Terkait