CIREBON - Tiga bulan lebih kasus pembunuhan Fauziyah (43), warga RT 01/01, Blok Budiraja, Desa Mertasinga, Kecamatan Gunungjati, Kabupaten Cirebon, dengan cara dikubur hidup-hidup berlalu. Pelaku yang berjumlah 3 orang masih dalam pencarian Polres Cirebon. Polisi berlasan, ketiga pelaku yakni TN, FR, dan IM sulit ditemukan karena tempatnya terus berpindah-pindah dan tidak lama menetap. Selain itu, nomor handphone dari pelaku selalu berganti-ganti. Pelacakan dari nomor handphone yang digunakan, pelaku sempat berada di Bandung, Jakarta, Sulawesi dan Kalimantan. Ketiga pelaku merupakan orang dekat korban. Dalam pengungkapan kasus ini, kepolisian sudah mendatangi rumah korban yang di Kebayoran Lama, Jakarta. Namun penyidik mengalami kesulitan karena suami korban saat tidak bisa bahasa Indonesia namun hanya memakai bahasa Arab, dan yang lainnya tidak terbuka dengan pihak kepolisian. \"Bukti yang ditemukan adalah adanya keluar masuk rekening entah dengan siapa yang diketahui nominalnya tidak lah besar hanya sekitar Rp5 juta sedangkan transferan yang nilainya ratusan juta pihak keluarga belum terbuka sehingga kami mengalami kesulitan,\" ujar Kasatreskrim Polres Cirebon, AKP Sigit Rahayudi SIk. Sigit Rahayudi melanjutkan, pihak kepolisian masih terus melakukan pengejaran dengan memperbarui informasi-informasi terbaru tentang keberadaan pelaku. (cecep)
Kategori :