Harga Bawang Merah Belum Mau Turun

Minggu 07-08-2016,13:00 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

CIREBON- Lebaran idul fitri 1437 H sudah berakhir sebulan yang lalu. Namun harga bawang merah dan daun bawang dirasa masih tinggi (mahal). Bahkan tingginya dua komoditi tersebut terus bertahan dan tak tampak untuk stabil. Pedagang Bawang Pasar Jagasatru blok N no 25, Eti Rusmiyati memilih untuk mengurangi  stok bawang  merah. \"Biasanya sehari habis dua kuital lebih. Tapi sekarang paling 1 kuital kurang,\"ungkapnya saat dijumpai Radar, Minggu (7/8). Harga bawang merah sebutnya, untuk yang ukuran besar kini harganya Rp36ribu/kg, ukuran kecil dri Rp20ribu-25ribu/kg dan bawang putih Rp35ribu/kg. \"Bawang merah harga segitu sudah turun sebelumnya di atas Rp40ribu per kilo. Kalau normalnya paling Rp20ribu/kg,\" ujar perempuan asal Brebes ini. Harganya yang tetap tinggi membuat sejumlah pedagang bawang yang mengalami gulung tikar. \"Karena mahal mungkin. Untuk belanja laginya tidak ada, terus pasokannya juga menipis,\"ujarnya. Tak jauh dari itu, pedagang bawang lain M Robby mengatakan sudah lebih dari sebulan ini harga bawang merah dan bawang putih tetap tinggi tak kunjung turun. Di sejumlah pasar tradisional harga bawang merah dan bawang putih tetap bertahan di harga Rp40.000 per kilogram. Di warung dan tukang sayur harga bawang dijual Rp 50.000 per kilogram. \"Di Pasar induknya saja mahal apalagi di warung-warung, karena bawang yang tak bisa bertahan lama dan mudah busuk banyak pedagang yang mengurangi stok,\"ucapnya. Tak sekadar bawang merah, harga daun bawang pun masih bertahan tinggi. \"Daun bawang sebelum puasa mahal, sekarang juga mahal. Paling kalau normal Rp8ribu/kg ini masih Rp16ribu/kg harga segitu sudah mending malah sempat di angka Rp20ribu per kilo,\" terangnya. Pedagang sembako, Saini juga mengeluhkan harga telur yang kembali naik. \"Telur sekarang mahal lagi, sempet Rp19ribu sekarang Rp21ribu per kilo,\"ujar Saini. Namun dikatakannya, harga kebutuhan pokok masyarakat atau sembako masih bisa dikendalikan (normal) bila dibandingkan sayur-mayur yang relatif masih mahal. Harga bumbu masakan pun terbilang normal. Disebutkannya, harga wortel Rp9.000/kg, kunyit Rp3.000/kg, jahe Rp4.000/kg, kencur Rp10ribu/kg, tomat Rp4.000/kg, sereh Rp2.500/kg, lengkuas Rp10ribu/kg. \"Bumbu masakan standar. Kentang masih cukup mahal sekarang lagi Rp16ribu/kg yang biasanya paling Rp10ribu/kg,\" tukasnya. (via)      

Tags :
Kategori :

Terkait