236 Calhaj Asal Majalengka Divaksin Meningitis

MAJALENGKA - Sebanyak 236 orang calon jemaah haji (calhaj) tahun 2016 mendapat vaksinasi dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Majalengka. Proses vaksinasi bertempat di Puskesmas Kasokandel. Ratusan calhaj itu dari Kecamatan Jatitujuh, Kertajati, Dawuan, Kasokandel, Ligung, dan Jatiwangi. Mereka aka divaksin secara bertahap selama beberapa hari. “Vaksinasi ini merupakan kegiatan rutin tahunan kepada calhaj yang ada di Majalengka, termasuk tahun ini,” kata Dikdik Kodarsum, staf medis vaksinasi Dinkes Majalengka kepada Radar, Minggu (7/8). Vaksin yang diberikan kepada calhaj tersebut diantaranya Meningitis meningokokus Menveo ACW 135Y. Vaksin itu telah mendapat legalitas dan izin edar dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), dan dinyatakan halal berdasarkan fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI). “Selain itu mereka juga dapat vaksinasi influenza. Kedua vaksin itu sama pentingnya, sebab selain untuk meningkatkan ketahanan dan kekebalan tubuh para calhaj juga sebagai salah satu syarat memperoleh visa. Dengan mendapatkan kartu International Certificate of Vaccination (ICV),” paparnya. Dia mengimbau para calhaj untuk menjaga kesehatan. Di antaranya tidak merokok dan meludah sembarangan. Selain itu, menjaga pola makan yang teratur dan bergizi. Karena kondisi fisik yang baik sangat dibutuhkan selama di Tanah Suci. “Kondisi fisik yang sehat bisa menunjang kelancaran semua rangkaian dalam menjalankan ibadah haji, dan pada akhirnya mendapatkan predikat haji yang mabrur,” imbuhnya. Seorang jemaah haji asal Kasokandel, M Toni (40) mengaku lebih merasa aman dan terlindungi dengan vaksinasi dari dinkes. Apalagi vaksin itu telah bersertifikat asli dan halal. “Dari semua persiapan hampir 90 persen tinggal pemantapan saja. Mudah-mudahan diberikan kelancaran selama di Tanah Suci,” pungkasnya. (gus)