Bukan Kecelakan Lalu Lintas tapi Sejoli Itu Dibunuh Geng Motor

Jumat 02-09-2016,06:35 WIB
Reporter : Husain Ali
Editor : Husain Ali

CIREBON - Peristiwa kecelakaan lalu lintas yang menewaskan 2 korban di jalan layang Talun, Kabupaten Cirebon, Sabtu malam (27/8) sekitar pukul 23.00 WIB, menunculkan fakta baru. Keduanya diduga korban pembunuhan. Kedua korban itu adalah Eky Rudiana (16) warga Bumi Arum Sari, Desa Cirebon Girang Kecamatan Talun. Kemudian Vina Dewi Arista (16) warga Samadikun Kota Cirebon. Keduanya merupakan pasangan sejoli. Kedua korban dibunuh geng motor. Kedua korban dieksekusi di lahan kosong di belakang sebuah showroom mobil bekas di Jl Perjuangan, Kota Cirebon. Kedua korban lantas dibuang dengan motornya di Talun. (Baca: 2 Bocah Pengendara Motor Tewas setelah Oleng Lalu Tabrak Tiang) Hingga kemarin, kabar pembunuhan ini menyebar luas di lingkungan kepolisian wilayah Cirebon. Apalagi 8 orang yang diduga pelaku sudah dibui di Mapolres Cirebon Kota. Ada 3 pelaku lagi yang masih diburu. Kapolres Cirebon Kota AKBP Indra Jafar SIK membenarkan peristiwa itu. Menurutnya, setelah diselidiki, anggotanya menyimpulkan bahwa kedua korban meninggal dunia tidak wajar. “Sudah positif pembunuhan, sudah ada yang kita amankan. Kasusnya sedang kita kembangkan,” ujar Indra saat dihubungi Radar Cirebon tadi malam. Sebelumnya, Eky Rudiana dan Vina Dewi Arista tewas diduga tewas setelah menabrak tiang listrik. Kecelakaan lalu lintas itu di jalan Desa Kecomberan, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon, Sabtu (27/8) malam. Motor korban hilang keseimbangan dan menabrak trotoar lalu menghantam tiang listrik. “Korban Eki meninggal dunia di tempat. Sementara yang perempuan sempat menjalani perawatan di RS Gunung Jati,” ujar Kasat Lantas Polres Cirebon, AKP Galih Bayu Raditya saat itu. Setelah dilakukan serangkaian penyelidikan, kedua korban ternyata diduga kuat dibunuh kawanan geng motor. Hingga berita ini ditulis, penyidikan masih dilakukan kepolisian secara maraton. (dri)

Tags :
Kategori :

Terkait