1 Inter Milan v AS Roma 3 MILAN - Inter Milan sempat disebut sebagai salah satu panantang kuat perebut scudetto Serie A musim ini. Kemenangan 0-3 di kandang Pescara pada giornata (pecan) pertama serta langkah mulus di Europa League membuat kubu I Nerazzurri -julukan Inter- begitu optimis. Namun kekalahan atas AS Roma 1-3 di Stadion Giuseppe Meazza membuat Inter kembali menapak bumi. Inter kalah karena masalah sangat klasik, pertahanan. Duet bek tengah Andrea Ranocchia dan terutama Matias Silvestre tampil sangat buruk. Tiga gol AS Roma dari Alessandro Florenzi (menit 15’), Pablo Daniel Osvaldo (67’), dan Marco Antonio de Mattos Filho (81’) terjadi karena pemain Inter tak rapat menjaga area pertahanan. Inter memang sempat menyamakan kedudukan lewat rekrutan anyar Antonio Cassano pada injury time babak pertama. Namun, Inter tidak mampu bangkit dan justru semakin terpuruk pada babak kedua. Kapten Roma Francesco Totti menjadi aktor penting kemenangan Roma lewat dua assist briliannya. “Saya sama sekali tidak menyukai babak kedua. Kami bermain hebat pada babak pertama. Lalu datanglah gol (Pablo) Osvaldo lewat bola panjang (Francesco) Totti. Kami sama sekali tidak siap,” ucap Andrea Stramaccioni, pelatih Inter seperti dikutip Goal. Kekalahan tersebut membuat Inter turun ke posisi delapan dengan tiga poin. Tertinggal tiga poin dari Juventus, Lazio, dan Napoli yang menyapu bersih dua kemenangan awal. Kondisi ini membuat Kapten Javier Zanetti sama sekali tidak happy. Menurut dia, organisasi permainan tim mengalami titik terendah dalam beberapa pertandingan terakhir. “Kami tahu bahwa lawan sangat bagus dalam memanfaatkan ruang yang kami tinggalkan. Namun kami sering sekali memberikan mereka ruang kosong di arena pertahanan,” sesal Zanetti kepada situs resmi klub. Sementara itu, kubu Roma yang pada pekan pertama hanya bermain 2-2 di kandang sendiri melawan Catania menyambut gembira kemenangan tersebut. “Itu adalah pertandingan yang sangat sempurna dari Roma. Performa seperti itulah yang kami butuhkan untuk memukul tim seperti Inter,” kata Totti. “Saya kira kami pantas menang. Saya bermain dengan sangat nyaman. Bentuk dan cara main yang baik membuat semuanya menjadi mudah,” imbuh pemain 35 tahun yang membela tim senior Roma sejak 1993 tersebut. Inter memiliki waktu evaluasi dua pekan sebelum berlaga melawan Torino di kandang lawan dalam lanjutan Serie A, 16 September mendatang. Sebaliknya bagi Roma, kemenangan ini membuat kepercayaan tim berlipat jelang menghadapi Bologna pada hari yang sama. (nur) Hasil Italia Kemarin WIB Inter Milan v AS Roma 1-3 (Cassano 45+1/Florenzi 15, Osvaldo 67, Marquinho 81) Kartu merah : Osvaldo 90+1 (Roma) Catania v Genoa 3-2 (Bergessio 66, 68, Lodi 84/Kucka 26, Jankovic 82) Cagliari v Atalanta 1-1 (Ekdal 90+1/Denis 81) Kartu merah : Peluso 28 (Atalanta) Penalti gagal : Larrivey 21, Conti 29 (Cagliari) Lazio v Palermo 3-0 (Klose 40,82, Candreva 56) Napoli v Fiorentina 2-1 (Valero 55-og, Dzemaili 75/Jovetic 87) Parma v Chievo 2-0 (Belfodil 32, Rosi 86)
Kategori :