BANDUNG - Kongres XIX Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PB PMII) dihelat di Kota Palu, Sulawesi Tengah, Hari ini hingga Jumat mendatang (15-19/5). Selain laporan pertanggungjawaban pengurus lama, dalam kongres juga akan dilangsungkan pemilihan ketua umum baru. Sejumlah nama calon ketua umum sudah bermunculan. Salah satunya Taufik Nurrohim, asal Kota Bandung, Jawa Barat (Jabar). Taufik menjadi satu di antara 15 kandidat ketua umum PB PMII periode 2017-2019. Mantan Ketua PC PMII Kota Bandung Ahmad Riyadi menyebutkan, Taufik mewakili Jabar memiliki dedikasi kuat terhadap PMII. Pengalamannya di dunia keorganisasian selain PMII menjadi kelebihannya. \"Jadi tak heran kalau Kang Taufik ini sudah dipercaya oleh 65 dari 245 cabang PMII di seluruh Indonesia,\" kata Riyadi dalam rilisnya kepada radarcirebon.com. Menurutnya, dengan basis pendidikan ilmu Psikologi, Taufik relatif memiliki kepekaan tinggi baik secara individual maupun sosial. Sedangkan organisasi merupakan kumpulan orang dengan berbagai karakter dan kemampuan yang harus mampu menjalankan satu visi serta misi yang sudah disepakati. Riyadi menjelaskan, Taufik merupakan sarjana Psikologi Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung. Saat ini tengah menempuh S2 jurusan yang sama di Universitas Gunadharma Jakarta. Selain itu secara landasan wawasan keagamaan, Taufik tidak perlu diragukan lagi. Sebab Taufik merupakan alumni Pondok Pesantren Cipasung, Kabupaten Tasikmalaya. Untuk diketahui, Ponpes Cipasung didirikan KH Muhammad Ilyas Ruhiat, ulama besar Nahdhatul Ulama dan pernah menjabat Rais Aam di Pengurus Besar Nahdhatul Ulama. Kiai Ilyas juga merupakan ulama kharismatik asal tatar Sunda. \"Taufik juga termasuk keluarga besar Ponpes Baitul Arqom Kabupaten Bandung,\" tutur Riyadi. Saat ini Taufik menjabat Wakil Sekretaris Jenderal PB PMII periode 2014-2016. Selain keseibukannya di sejumlah organisasi dan lembaga riset, Taufik juga merupakan tenaga ahli di Kementerian Desa, PDT dan Trannsmigrasi. \"Ini jadi bekal dia untuk menjalankan roda organisasi, karena dengan jabatan itu tentu sudah memahami ruh organisasi PMII,\" kata Riyadi. Kongres akan dihadiri Presiden Joko Widodo beserta jajaran menteri dan pejabat tinggi negara lainnya. (hsn)
Kategori :