LEICESTER – Kasper Schmeichel cuma bisa melongo. Untuk kali keenam, dia harus memungut bola dari gawangnya kemarin (19/5). Kiper Leicester City itu pun tampak malu. Sebab, ini kali pertama dia harus kebobolan enam gol saat bermain di King Power Stadium. Ya, semua terjadi karena amukan badai bernama The HurriKane. The HurriKane adalah julukan Harry Kane. Bomber Tottenham Hotspur tersebut berhasil memperdayai Schmeichel empat kali. Kane pun ikut andil membawa Tottenham meraih kemenangan telak 6-1 (2-0) atas Leicester. Kane menghancurkan gawang Leicester, yakni pada menit ke-25, 63, 88, dan menit kedua injury time. Son Heung-min menyumbang dua gol sisanya pada menit ke-36 dan 71. \'”Saya sudah pikirkan untuk mencetak gol sepekan ini. Saya berpikir, ini saat yang tepat untuk melakukannya. Untuk kali pertama, saya bisa mencetak empat gol,” papar Kane bangga dalam wawancaranya kepada Sky Sports. Dalam sepekan terakhir, Kane sudah mencetak lima gol dalam dua laga. Satu gol lainnya dilesakkan ke gawang Manchester United (15/5). Nama Kane pun melesat dalam daftar teratas top scorer Premier League dengan koleksi 26 gol. Kane unggul dua gol atas bomber Everton Romelu Lukaku. Dan, tiga gol di atas mesin gol Arsenal Alexis Sanchez. ”Sekarang saya yang di kursi pengemudi (calon top scorer Premier League musim ini, red),” ujar Kane seolah memberikan sinyal peringatan bagi Lukaku dan Sanchez. Kans Kane untuk mempertahankan status raja gol semakin besar. Pasalnya, Lukaku dan Sanchez akan head-to-head Minggu (21/5). Lukaku memang masih seret, tetapi Sanchez makin rajin menciptakan gol pada tiga laga terakhir Arsenal. Itulah yang membuat Kane tidak mau menghentikan gol-golnya sampai di pekan terakhir. Yakni, saat Spurs bertandang ke KCOM Stadium melawan tuan rumah Hull City. Kans Kane menambah pundi gol sangat tinggi lantaran Hull sudah terdegradasi. ”Saya harus all-out di sana melawan Hull dan berusaha mencetak lebih banyak gol,” koar pemain yang musim ini absen 75 hari karena cedera ligamen itu. Empat gol kemarin jadi quat-trick bersejarah Kane. Sebab, Kane jadi pemain kelima yang bisa melakukan tiga kali hat-trick atau quat-trick dalam satu musim Premier League. Dia pun jadi pemain kelima dalam sejarah Premier League yang mampu mencetak 25 gol atau lebih dalam 2 musim beruntun. Musim lalu, saat menyabet Golden Boot, Kane mengoleksi 25 gol. ”Saya pikir, hal yang lebih penting sekarang adalah dia makin matang dan berpengalaman. Saya kira dia adalah striker yang sulit dicari padanannya di seluruh dunia,” puji Mauricio Pochettino, pelatih Tottenham, seperti dikutip ESPN. (ren/c10/bas)
Kategori :