Kebanjiran Order, Setiap Hari Habiskan 2 Kuintal Kolang Kaling

Jumat 02-06-2017,12:00 WIB
Reporter : Dedi Haryadi
Editor : Dedi Haryadi

MAJALENGKA – Bulan Ramadan menjadi berkah tersendiri bagi penjual kolang kaling, khususnya di sepanjang jalur Cigasong menuju Cikijing. Salah satunya di Desa Banjaran Kecamatan Banjaran, para penjual mengaku kewalahan memenuhi pesanan setiap hari. Setiap memasuki bulan puasa banyak masyarakat di kota angin memburu buah tersebut untuk menu takjil. Sementara para penjual mengaku kolang kaling itu sudah dikupas setelah proses perebusan di dalam drum berukuran besar. “Alhamdulillah setiap hari kami mampu menjual hampir 2 kuintal. Pembeli setiap jam selalu datang memesan untuk disediakan selama beberapa hari selama puasa,” kata salah satu penjual, Nanang (35). Ada dua pilihan dengan harga berbeda dalam satu kilogram. Untuk yang kondisinya utuh dihargai Rp10 ribu per kilogram. Sedangkan yang sudah dikupas Rp12 ribu per kilogram. Penjual juga memenuhi kebutuhan para pedagang di sejumlah pasar tradisional. “Biasanya yang sudah dikupas itu di pasaran dijual per kilogram Rp15 ribu. Kalau kami memenuhi pembeli bisa sampai setengah ton setiap hari, namun tergantung tenaga karena banyaknya pembeli juga yang datang langsung ke tempat perebusan,” terangnya. Sementara salah seorang pembeli Nano (32) mengaku kolang kaling menjadi menu favorit untuk berbuka puasa. Dirinya sengaja datang jauh-jauh dari Sumberjaya hanya untuk membeli buah tersebut. “Kalau beli di pasar kan harganya lumayan mahal meski hanya beda berapa ribu. Tetapi kalau datang langsung ke tempat pengelolaan sekalian tahu proses pembuatan. Setiap tahun saya selalu membeli kolang kaling ini untuk takjil dicampur dengan sirup dan lainnya,” tuturnya. (ono)  

Tags :
Kategori :

Terkait