INDRAMAYU – Muhamad Kori bin Wartiyah (21), warga Desa Tenajar, Kecamatan Kertasmaya, Kabupaten Indramayu ditemukan tewas, Sabtu (10/6) sekitar pukul 19.45. Pemuda malang itu tewas tergantung di pohon mangga. Menurut salah seorang saksi mata, Taib (60), malam itu tengah menuju balong untuk cuci tangan. Tiba-tiba dia melihat ada orang tergantung di pohon manga. Melihat hal tersebut Taib langsung mendatangi warga lainnya, Wiryono (35) dan memberitahukan kalau ada orang tergantung di pohon mangga. Keduanya kemudian kembali mendatangi pohon mangga dimaksud, untuk melihat lebih jelas orang yang tergantung. Ternyata orang tersebut adalah Muhamad Kori bin Wartiyah (21), dan sudah dalam keadaan tidak bernyawa. Kasus ini kemudian dilaporkan kepada perangkat desa setempat, Nuryanto (48) selaku lurah Desa Tenajar, sebelum akhirnya menghubungi Bhabinkamtibmas Desa Tenajar, Bripka Dede Kurnia. Selanjutnya enam anggota Polsek Sukagumiwang dipimpin langsung Kapolsek AKP I Wayan Suarjana langsung mendatangi lokasi. Menurut keterangan ayah korban Wartiya (62), almarhum sejak umur 13 Tahun atau ketika kelas 1 SMP MKGR Tenajar memang telah mengalami gangguan kejiwaan. Bahkan dia sempat dipasung karena sering mengamuk dan menghancurkan rumah dan perabotan rumah tangga. “Memang anak saya sudah lama mengalami gangguan kejiwaan,” kata Wartiya. Berdasarkan hasil pemeriksaan Tim Komisi Kecamatan Kertasemaya dan Tim Medis Puskesmas Kertasemaya, tidak ditemukan tanda-tanda luka akibat penganiayaan atau kekerasan di tubuh korban. Pihak Polsek Sukagumiwang juga sempat menawarkan kepada keluarga almarhum untuk dilakukan autopsi, namun menolak. “Berdasarkan hasil pemeriksaan di lapangan dan keterangan saksi-saksi, besar kemungkinan almarhum meninggal karena gantung diri,” tegas I Wayan Suarjana. Kasubag Humas Polres Indramayu AKP Heriyadi membenarkan adanya kejadian tersebut. Menurutnya, besar kemungkinan korban memang melakukan bunuh diri dengan cara gantung diri di pohon mangga. (oet)
Gangguan Jiwa, Pemuda Gantung Diri
Senin 12-06-2017,16:35 WIB
Editor : Husain Ali
Kategori :