BKIPM Distribusikan Ikan Beku untuk Warga Miskin Kota Cirebon

Kamis 15-06-2017,23:35 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

CIREBON - Badan Karantika Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) melalui Stasiun Karantina Ikan Pengendalian Mutu Dan Keamanan Hasil Perikanan (Stasiun KIPM) Cirebon bekerjasama dengan Pemerintah kota Cirebon, Rabu (14/6), memberikan bantuan ikan beku kepada warga Kota Cirebon yang membutuhkan. Tidak tanggung-tanggung, BKIPM membantu 2,2 ton ikan beku Makarel untuk 3.570 jiwa. Kepala Stasiun Karantina Ikan Pengendalian Mutu Dan Keamanan Hasil Perikanan (Stasiun KIPM) Cirebon, Eko Sulistyanto SPi MSI menjelaskan, prinsipnya Kementrian Kelautan dan Perikanan melalui Badan Karantika Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) mendistribusikan 2,2 ton ikan beku melalui Pemkot Cirebon untuk membantu warga miskin yang membutuhkan dengan prioritas daerah yang konsumsi ikannya masih kurang. Untuk itu, Eko berharap, dengan adanya bantuan ikan ini, maka tingkat konsumsi ikan di kota cirebon bisa semakin meningkat kedepannya. \"Ikan sebenarnya harganya murah padahal membuat kita cerdas,\" tandasnya. Eko mengaku, BKPIM juga melibatkan Unit Pengolahan Ikan (UPI) yang ada di Kota cirebon, dan pada hari H-nya telah berpartisipasi dalam kegiatan ini. Kementerian Kelautan Perikanan melalui BKIPM, lanjut Eko, mengucapkan terim kasih kepada walikota yang telah memfasilitasi pendistribusian ikan kepada masyarakat yang kurang mampu di kota cirebon. \"Ikan frozen makarel dan ikan ini sudah kita uji dan aman untuk dikonsumsi,\" ujarnya. Kepala Dinas Pangan Pertanian Kelautan dan Perikanan Drh Maharani Dewi menjelaskan, penerima bantuan beras dan ikan ini adalah per jiwa menghitung satu hari kebutuhan beras sebanyak 0,4 kg. Dalam sepekan, sambung Dewi, konsumsi beras mencapai 2,8 kg/jiwa. \"Beras yang kita berikan sebesar 2,8 kg per jiwa dan setiap RW diberikan kuota 15 jiwa. Begitu juga untuk ikan, jenis ikannya adalah ikan makarel yang mengandung omega tiga dengan kuota per jiwa sebanyak 0,5 kg,\" ujarnya. Karenanya, Maharani mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada BKIPM yang ikut serta membantu dengan memberikan bantuan ikan beku kepada warga Kota Cirebon, apalagi ikan beku ini adalah ikan kualitas ekspor. Wali Kota Cirebon Drs Nasrudin Azis SH memastikan stok kebutuhan pangan menjelang lebaran idul fitri akan aman. Bahkan, pemkot mengapresiasi BKIPM yang membantu ikan beku makarel kepada warga Kota Cirebon mencapai 2,2 ton termasuk bulog yang membantu pengadaan beras hingag 10 ton. Menurut Azis, pengembangan cadangan pangan Pemkot cirebon hari ini maksud dan tujuan meningkatkan kemampuan akses pangan keluarga rawan gizi dalam menyambut Ramadan dan Lebaran. Mantan Ketua DPRD Kota Cirebon ini berharap, kedepan bisa dialokasikan lagi agar masyarakat Kota Cirebon yang menikmati ikan tidak hanya warga pinggir laut tapi masyarakat kota cirebon. (abd)    

Tags :
Kategori :

Terkait