1 dari 8 Korban Heli Basarnas yang Tabrak Tebing Asal Cirebon

Senin 03-07-2017,12:55 WIB
Reporter : Husain Ali
Editor : Husain Ali

CIREBON - Salah satu korban Helikopter Basarnas yang jatuh di Desa Canggal, Kecamatan Candiroto, Temanggung, Jawa Tengah, adalah warga Kabupaten Cirebon. Dia adalah Kapten Laut (P)  Ii Solihin yang menjadi kopilot heli. Hal itu dibenarkan Kapolres Cirebon, AKBP Risto Samodra, Senin (3/7). \"Benar ada salah satu kru Helikopter Basarnas (yang jadi korban, red) orang Kabupaten Cirebon,\" ungkapnya. Dia menyebutkan, Solihin merupakan warga Desa Pangkalan, Kecamatan Plered, Kabupaten Cirebon. Rencananya korban akan dimakamkan pada hari ini, Senin (3/7) di kampung halamannya; Desa Pangkalan. \"Sementara ini jenazah rencana akan diterbangkan ke Cirebon melalui bandara Penggung. Diperkirakan datang jam 11.00 WIB,\" kata Risto. Seperti diketahui, ada 8 korban heli milik Basarnas yang meninggal dunia setelah jatuh menabrak tebing. Sedianya, heli yang membawa 8 awak akan menuju kawasan gunung Dieng, Jawa Tengah, mengevakuasi korban karena kawah Sileri meletus, Minggu (2/7) siang. Nahas, baru 17 menit terbang, heli yang membawa 8 orang termasuk Solihin selaku kopilot tak dapat dikontak. Kantor SAR Semarang sempat terus mencoba menghubungi, namun nihil. Hingga kemudian dinyatakan jatuh karena menabrak tebing di Cangal, Candiroto, Temanggung. Belum diketahui penyebab kecelakaan tersebut. (cecep)

Tags :
Kategori :

Terkait