CIREBON - Cabor biliar mulai menggelar kejuaraan di Porkota Cirebon tahun 2012 kemarin (20/11). Berlangsung di Spot Biliar, hari pertama dipertandingkan nomor 9 ball putra dan putri. Sebanyak 18 pebiliar putra dan empat pebiliar putri bersaing di momor tersebut. Noni Kristianti Andillah, pebiliar pelatnas sekaligus Kota Cirebon ikut turun dalam Porkota. Ketua Umum Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI) Kota Cirebon Saud menjelaskan bahwa cabor biliar di Porkota akan mempertandingkan tiga nomor yakni, 9 ball, 8 ball, dan 15 ball (rotation). \"Kita gelar ketiga nomor itu untuk menyesuaikan pertandingan yang ada di Porda Jabar XII/2014. Tapi, kemungkinan di Porda 2014, nomor mix juga dimainkan,\" ujarnya. Hasil juara di Porkota, kata Saud, bukan menjadi jaminan memperkuat Kota Cirebon di Porda 2014. Menurutnya, akan ada seleksi lagi untuk dijadikan tim bayangan. Dirinya sangat berharap di Porda ada aturan batas usia dari KONI Jabar. Hal itu agar Kota Cirebon bisa meraih emas. \"Kalau ada batasan usia, potensi emas ada. Seandainya tidak ada, sangat berat bagi Kota Cirebon bersaing di Porda. Semua daerah dipastikan diperkuat atlet nasional yang lebih handal,\" lanjutnya. Melalui Porkota ini, Saud berharap muncul pebiliar putri yang berkualitas . Karena saat ini jumlah pebiliar putri Jabar dan Kota Cirebon tidak banyak. \"Yang siap paling Noni saja. Semoga dengan Porkota ini pebiliar perempuan bisa terlihat potensinya,\" ucapnya. Terkait kontrak tempat pelatda Porda bagi Kota Cirebon di Spot Biliar yang akan habis di tahun 2013, Saud sangat menyayangkan jika masyarakat tidak mendukung olahraga biliar. \"Masyarakat menilai biliar adalah sebuah hiburan. Tapi, mereka tidak tahu bahwa biliar saat ini adalah olahraga yang turut menyumbang prestasi untuk Kota Cirebon di ajang daerah atau nasional,\" pungkasnya. Kejuaraan biliar di Porkota ini berlangsung selama tiga hari, mulai Rabu-Jumat (21-23/11). Untuk hari ini, akan digelar kejuaraan nomor 8 ball. (mik)
Kategori :