Tanggul Kritis Tersebar di 10 Kecamatan

Jumat 06-04-2018,21:01 WIB
Reporter : Husain Ali
Editor : Husain Ali

INDRAMAYU – Tingginya curah hujan di wilayah hulu membuat Sungai Cimanuk kerap meluap. Kondisi itu membuat tanggul di beberapa wilayah semakin kritis, rawan jebol dan membahayakan warga yang bermukim di sekitar tanggul. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mencatat, tanggul kritis tersebar di 10 kecamatan yakni Kecamatan Sukagumiwang, Kertasemaya, Tukdana, Jatibarang, Bangodua, Lohbener, Arahan, Sindang, Cantigi, dan Pasekan. Di setiap kecamatan, jumlah titik tanggul yang rawan itu bervariasi antara dua hingga empat titik. Kasi Rekonstruksi BPBD Kabupaten Indramayu, Caya menjelaskan, dari 10 kecamatan yang ada, tanggul yang paling kritis berada di 3 kecamatan yakni Kecamatan Sukagumiwang, Kertasemaya dan Lohbener. “Untuk saat ini BBW sudah memperbaiki beberapa kerusakan klep. Di Kertasemaya ada 3 klep yang diperbaiki, sisanya belum,” ujarnya. Karena yang diperbaiki baru sebagian, BPBD terus melakukan pemantauan daerah-daerah rawan di sepanjang daerah aliran sungai (DAS). Hasil pantauan itu dilaporkannya pada pihak yang lebih berwenang, yakni Balai Besar Wilayah Sungai Cimanuk-Cisanggarung.

Tags :
Kategori :

Terkait