CIREBON-Korban umrah fiktif yang dilakukan oleh CV SMS bertambah. Hingga akhir pekan kemarin sudah 12 orang yang melapor ke Mapolres Cirebon. Masih ada 9 orang lagi yang berencana akan melaporkan hal serupa ke pihak penyidik. \"Yang kita laporkan itu BMT dengan nama CV SMS. Sebanyak 10 orang dari Kecamatan Ciwaringin serta Gempol, dan 2 orang dari Pangenan sudah resmi laporan. Jadi sudah 12 orang. Nanti ada 9 orang lagi yang akan membuat laporan,\" kata Deny Kusnandar SH, kuasa hukum korban Abdul Yaman. Deni Kusnandar mengatakan, setelah melaporkan kejadian tersebut, pihaknya juga meminta penyidik untuk mencari keberadaan Ahmad Zainuddin yang mengaku sebagai Direktur Utama PT SMS. \"Kata penyidik sekarang lagi mencari Ahmad Zainuddin. Semoga saja pelaku ini segera tertangkap,” katanya. Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Cirebon Kabupaten AKP Kartono Gumilar mengatakan pihaknya masih menyelidiki kasus ini. \"Kita masih menghitung berapa korban dari penipuan tersebut. Karena korban masih berjalan laporannya,\" ujarnya. Penipuan yang dilakukan oleh CV SMS terjadi sejak tahun 2012 silam. Dalam brosur menawarkan berangkat umrah hanya dengan uang Rp5 juta. Namun, harus menunggu 3 tahun untuk berangkat umrah karena dana tersebut diinvestasikan pengelola CV SMS. Data terbaru, kantor CV SMS di wilayah Lemahabang kini sudah tutup. (cep)
Lagi, Korban Umrah Fiktif Lapor Polisi
Senin 14-05-2018,13:03 WIB
Editor : Dedi Haryadi
Kategori :