Amien-Prabowo Temui Habib Rizieq, Umrah Bareng Sekaligus Silaturahmi

Sabtu 02-06-2018,15:47 WIB
Reporter : Husain Ali
Editor : Husain Ali

JAKARTA - Dua tokoh yang menempatkan diri sebagai oposisi berencana umrah bareng. Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Prabowo Subianto bersama Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais berangkat ke Tanah Suci. Di sela-sela umrah itu, mereka dijadwalkan menemui Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Sihab. Kabar itu disampaikan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon di gedung parlemen, Jakarta, kemarin (31/5). “Insya Allah Pak Prabowo umrah 1 Juni (kemarin, Red), iya (bersama Amien Rais, Red) bertemu di sana,” katanya kepada wartawan. Fadli menyatakan, layaknya jemaah lain, Prabowo pergi ke Tanah Suci untuk beribadah. Sembari itu, Fadli menyebut kemungkinan bahwa Prabowo menemui Rizieq yang berada di Tanah Suci sejak tahun lalu. ”Kan silaturahmi biasa, mungkin saja (bertemu, Red),” ujarnya. Keberangkatan Amien dan Prabowo ke Tanah Suci itu pun mulai dikait-kaitkan dengan aksi Persaudaraan Alumni 212 yang baru saja merilis lima nama calon presiden. Dua posisi teratas berturut-turut adalah Rizieq dan Prabowo. Namun, Fadli menepis anggapan bahwa rencana silaturahmi tersebut terkait dengan pemilu presiden. ”Tidak, namanya umrah kok konsolidasi,” ujarnya. Menurut wakil ketua DPR tersebut, pimpinan partai umrah bersama itu merupakan hal yang positif. Hal tersebut bisa menjadi penanda bahwa ada sikap solid para pimpinan partai di berbagai kesempatan. “Kan jarang-jarang. Orang biasanya cuma makan bareng, buka bareng, ini umrah bareng,” tuturnya. Sementara itu, Wakil Ketua Umum PAN Taufik Kurniawan menambahkan, bukan hanya Prabowo dan Amien yang berangkat umrah, Presiden PKS M. Sohibul Iman juga akan melakukan hal yang sama. ”Tidak ada (agenda politik). Di Makkah tujuannya umrah,” kata Taufik. Meski demikian, Taufik memaklumi jika pertemuan mereka dengan Rizieq akan membahas politik. Sebab, kapasitas mereka sama-sama menjadi tokoh dan pimpinan parpol.  “Wajar saja jika berbicara (politik) ketika ibadah sudah selesai. Mungkin sambil berdiskusi, wajar saja kalau ketemu (Rizieq),” tandasnya. (bay/c7/fat)

Tags :
Kategori :

Terkait