Mesin ATM Mandiri Ditemukan di Jurang

Diduga Sengaja Dibuang, TKP Luar Cirebon DUKUPUNTANG - Sebuah mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) milik Bank Mandiri ditemukan warga di dasar jurang bawah jembatan Ciparigi, Desa Cangkoak, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon. Namun saat ditemukan, kondisi mesin ATM sudah dalam keadaan rusak dan tidak melihat lembaran uang tunai di mesin itu. Keterangan yang berhasil dihimpun Radar Cirebon menyebutkan, mesin ATM itu ditemukan warga setempat yang melintas di sekitar jembatan, Jumat siang (22/2) sekitar pukul 13.00. Awalnya, warga mengira benda berbentuk kotak tersebut adalah brangkas. Selanjutnya, temuan itu dilaporkannya ke polisi. Petugas kepolisian dari Polsek Dukupuntang yang menerima laporan, dengan cepat mendatangi lokasi dan melakukan olah TKP. Setelah dicek, ternyata kotak besi tersebut merupakan mesin ATM berlabel Bank Mandiri. Karena beratnya mesin itu, membuat petugas kewalahan, hingga proses evakuasi mesin ATM berjalan lama. Temuan mesin ATM tersebut juga menjadi perhatian warga setempat yang melintas di TKP. Ratusan warga mendatangi lokasi hanya ingin sekadar melihat dan mengabadikan foto benda tersebut. Sekitar pukul 16.00 petugas Polsek Dukupuntang akhirnya berhasil mengangkat dan mengevakuasi mesin ATM tersebut dengan menggunakan mobil Crane milik PU Provinsi Jabar dari dasar jurang setinggi 15 meter itu. Selanjutnya, mesin ATM itu dibawa dan diamankan ke Mapolsek Dukupuntang guna penyelidikan lebih lanjut. “Kami masih menyelidiki kasus ini dan berkoordinasi dengan pihak Bank Mandiri serta Polres-polres se-Jawa Barat, karena di Cirebon tidak ada laporan terjadinya pencurian mesin ATM. Kami menduga, mesin ini sengaja dibuang oleh pelaku untuk menghilangkan jejak,” ujar Kapolres Cirebon AKP Sudarman SSos kepada Radar ditemui di TKP. Di tempat terpisah, Ny Ida (28) warga Desa Cangkoak, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon mengatakan, mesin ATM tersebut sudah dua hari berada di jurang tersebut. “Rabu dinihari (20/2) sekitar pukul 03.00, saya pulang dari pasar lihat ada mobil jenis Avansa dari arah Sumber berhenti di jembatan. Terus dua orang turun dari mobil lalu masuk lagi dan pergi ke arah Sumber. Saya kira mereka sedang buang mayat, karena biasanya di kali itu pernah ditemukan bangkai manusia dan ayam. Baru hari ini (kemarin) diketahui ada mesin ATM di bawah jembatan,” katanya sambil mengatakan dirinya tidak berani melapor karena takut. (rdh)