Tak Kuat Nanjak, Truk Pasir Terguling Tutup Jalan Garawangi-Ciniru

KUNINGAN - Sebuah truk pengangkut pasir terguling saat melintasi tanjakan Jalan Desa Purwasari, Kecamatan Garawangi, kemarin (15/8). Posisi kendaraan yang melintang di jalan, praktis menutup satu-satunya akses jalan masyarakat yang menghubungkan Garawangi-Ciniru hingga hampir lima jam. Berdasarkan informasi dihimpun, kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 07.30 WIB tersebut bermula saat truk pasir bernopol E 9989 C yang dikendarai oleh Nana Mulyana (41) warga Karangmangu, Kecamatan Kramatmulya, tak kuasa melewati tanjakan curam dan akhirnya mundur kemudian terguling. \"Saat melintasi tanjakan, tiba-tiba as roda patah. Seketika truk melaju mundur sehingga saya langsung banting setir hingga akhirnya terguling,\" ujar Nana. Beruntung sang sopir selamat dari kecelakaan tunggal tersebut dan hanya mengalami luka memar akibat guncangan saat truk terguling. Kondisi kendaraan yang melintang menutup jalan, praktis menghambat lalu lintas di jalur tersebut sehingga tidak bisa dilewati kendaraan roda empat. Kondisi truk yang sarat muatan membuat proses evakuasi pun berlangsung lama. Untuk memudahkan evakuasi, sejumlah warga pun mengeluarkan muatan pasir sambil menunggu kendaraan derek tiba. Sekitar pukul 11.00 WIB, sebuah kendaraan besar jenis tronton yang tengah mangkal di salah satu proyek pembangunan di daerah Ciniru pun didatangkan untuk membantu proses evakuasi. Proses evakuasi pun nyaris gagal. Saat truk ditarik menggunakan rantai besi dan posisinya kembali normal, malah tergelincir nyaris masuk ke jurang. Upaya penarikan pun kembali dilakukan dari berbagai posisi, hingga akhirnya sekitar pukul 12.30 WIB, kendaraan truk pasir tersebut pun berhasil ditarik dan diparkirkan di tepi jalan. Arus lalu lintas pun seketika kembali normal. Para pengendara terutama mobil yang sejak pagi hari tertahan pun akhirnya bisa melanjutkan perjalanan. (fik)