2 Perenang Kota Cirebon Gagal Raih Medali Emas

Rabu 03-10-2018,07:37 WIB
Reporter : Husain Ali
Editor : Husain Ali

BOGOR – Empat tahun lalu, renang jadi penyumbang medali emas pertama bagi Kota Cirebon di Porda Jabar XII/2014. Prestasi serupa gagal diulangi tahun ini. Dua perenang Kota Cirebon gagal menyumbangkan medali pada partai final yang berlangsung di Kolam Renang Seruni, Kabupaten Bogor, kemarin (2/10). Atthabrani Ardian Nugraha dan Sevinevita Kausalya Atjil hanya mampu finis di urutan keenam pada final Porda pertama mereka. Dua perenang belia Kota Udang itu kesulitan menyaingi para perenang top Jawa Barat yang bertengger di tiga besar. Atthabrani membukukan catatan waktu 1 menit 1,27 detik di babak final nomor 50 meter gaya kupu-kupu putra. Emas nomor ini diraih oleh perenang tuan rumah Kabupaten Bogor, Triadi Fauzi yang mecatat wakatu tercepat, 55,01 detik. Medali perak juga diraih perenang Kabupaten Bogor, Erick Ahmad Fathoni dengan catatan waktu, 57,77 detik. Sedangkan medali perunggu direbut perenang Kabupaten Bekasi, Reza Bayu Prasetyo yang finis dalam waktu 58,17 detik. Di final nomor 400 meter gaya bebas putri, Cici –sapaan karib Sevinevita– finis dengan catatan waktu 4 menit 51,50 detik. Dua perenang Kota Bandung yang menguasai nomor ini. Raina Saumi berhasil mengalahkan juniornya, Prada Hanan Pramadini. Raina finis di urutan pertama sekaligus memastikan medali emas dengan catatan waktu 4 menit 30,30 detik diikuti Prada di urutan kedua untuk merebut perak dengan catatan waktu 4 menit 34,94 detik. Medali perunggu diraih Virgin Silvia Natan (Kabupaten Bekasi) yang finis di urutan ketiga dengan catatan waktu 4 menit 37,54 detik. Kesulitan Atthabrani dan Cici di babak final memang sudaha diprediksi sebelumnya. Secara teknis, kualitas keduanya memang jauh di bawah level Triadi atau Raina yang sudah menghuni pemusatan latihan nasional (pelatnas). “Atthabrani dan Cici melawan perenang andalan nasional. Kita bisa maklumi kalau keduanya sulit bersaing,” ujar Ketua Umum PRSI Kota Cirebon, Sri Maryati. Pelatih renang Kota Cirebon, H Dedi Kenedi mengatakan hal serupa. Menurut dia, dari sisi teknis, memang tidak ada harapan Atthabrani dan Cici mengalahkan para perenang senior semacam Triadi Fauzi atau Raina Saumi. “Makanya, sebelum Porda saya sempat usulkan agar para perenang nasional itu tidak dizinkan turun di Porda. Sebetulnya ini (Porda) bukan level mereka,” cetus Dedi. (ttr)

Tags :
Kategori :

Terkait