Bila Survei Jeblok, Ason Mundur

Selasa 26-03-2013,08:16 WIB
Reporter : Dedi Darmawan
Editor : Dedi Darmawan

Klaim ARB dan Akbar Tanjung Mendukung KEDAWUNG– Wakil Bupati Cirebon yang juga Bakal Calon Bupati Partai Golkar, H Ason Sukasa SmHk mengaku, dirinya legowo mundur sebagai calon bupati bila hasil survei jeblok. Kendati demikian, Ason tetap optimis rekomendasi akan turun kepadanya. Ini didasarkan pada klaim bahwa Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar Abu Rizal Bakrie (ARB) dan Dewan Pembina DPP Partai Golkar Akbar Tanjung, selalu mendorong ia maju mencalonkan diri. “Sebagai kader partai yang merangkak dari bawah, saya akan legowo mundur jika rekomendasi dari DPP tidak kepada saya,” tegas Ason, saat ditemui Radar, usia memberikan sambutan Musrenbang tahun 2014 di Hotel Apita Tower, kemarin (25/3). Dijelaskan, pemasangan baliho, spanduk, pembagian stiker hingga sosialisasi langsung ke masyarakat  yang ada di pelosok Kabupaten Cirebon dalam rangka mendongkrak popularitas dan elektabilitas. Bila dalam survei itu, hasilnya jeblok, Ason menjelaskan akan mundur. “Catat itu, saya siap balik kanan,” jelasnya. Tapi, kalau hasilnya survei itu bagus dirinya akan berupaya keras memenangkan persaingan menuju kursi “pendopo”. Dipastikan, pihaknya akan tetap realistis dalam menyongsong pemilukada 2013 kali ini, agar tidak “bonyok” di tengah jalan. “Kalau hasil surveinya signifikan, saya akan maju terus,” jelasnya. Dikatakan, hasil survei akan dijadikan patokan Partai Golkar untuk mengusung calon bupati, sementara keputusan DPP adalah nomor dua. Namun, perlu diketahui, ia sudah beberapa kali didesak oleh Ketua Umum  dan Dewan Pembina Partai Golkar untuk maju sebagai bupati Cirebon. “Inikan sinyal positif, saya ini kader yang merangkak dari tingkat desa bukan kader kacangan,” katanya. Lebih jauh, Ason tidak akan mendaftar sebagai calon wakil bupati, tetapi bupati, karena ia tidak mau jadi wakil kembali, sekalipun ada instruksi dari “pendopo”. Karena pendopo tidak berhak dirinya. “Kalau ngatur wakil bupati boleh, kalau ngatur saya sebagai wakil bupati tidak bisa,” ungkapnya. Terkait kriteria wakil bupati yang akan dipinang Ason, ia akan memilih wakil yang tidak mendompleng popularitas dan elektabilitasnya. Namun, ia akan memilik wakil yang akan mendongkrak perolehan suara pada pemilihan nanti, kemudian bukan dari kalangan independen, karena Partai Golkar harus berkoalisi dengan partai lain. “Independen tidak akan saya pilih, karena Partai Golkar baru 12 persen, sementara syaratnya 15 persen perwakilan di parlemen,” tandasnya. (jun) Foto: Mohamad Junaedi/Radar Cirebon SIAP MUNDUR. Wakil Bupati Cirebon yang juga Bakal Calon Bupati Partai Golkar, H Ason Sukasa SmHk, saat ditemui di lobi Hotel Apita, kemarin.

Tags :
Kategori :

Terkait