INDRAMAYU-Berbagai macam cara di lakukan pemerintah desa guna memperkokoh persatuan warganya, seperti yang dilakukan Pemdes Juntiweden Kecamatan Juntinyuat yang mengadakan istigotsah yang secara rutib di gelar, Kamis (7/3) malam. Kegiatan itu melibatkan semua stakeholder diharapkan mampu membendung paham-paham yang dapat memecah belah persatuan masyarakat desa. Kuwu Juntiweden, Asromi mengatakan istigotsah secara rutin bertempat di Masjid Al Muttaqin adalah langkah untuk memperkokoh ukhwah Islamiyah masyarakat Juntiweden. Sarana memperkokoh ikatan persaudaran antarwarga, serta sebagai langkah untuk membendung paham-paham radikalisme, baik secara langsung ataupun melalui media sosial yang semakin marak pada akhirnya dapat merusak keutuhan berbangsa dan bernegara. \"Sebagai peran serta pemerintah desa dan stakeholder yang ada, mulai dari tokoh agama, masyarakat, pemuda, dan lembaga desa, untuk selalu bersama-sama jaga kondusivitas desa. Jadikan Desa Juntiweden semakin maju dan kondusif,\" kata Asromi. Ketua DKM Al Muttaqin, H Royani mengatakan dalam istigotsah ada beberapa hal yang menjadi fokus kegiatan, selain menjalin hubungan dengan Allah (hablumminallah), disisi lain dapat menjalin hubungan antarmanusia. Sehingga dapat terjalin kedekatan antarmasyarakat. Sekaligus mendoakan kesejahteraan bagi masyarakat desa, dan mendoakan kesuburan di Desa Juntiweden. Tokoh masyarakat Juntiweden, Sutrisno menuturkan dengan doa bersama dalam kegiatan istigotsah menjadi cerminan masyarakat Indramayu, khususnya masyarakat Juntiweden yang ikut serta menyukseskan visi Pemkab Indramayu mewujudkan masyarakat Indramayu religius. (oni)
Warga Juntiweden Gelar Istigotsah
Minggu 10-03-2019,16:00 WIB
Editor : Leni Indarti Hasyim
Kategori :